Menteri Agama RI Jenderal (Purn) Fachrul Razi menunjuk Djulaidi Kasim sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh.
Djulaidi ditunjuk sebagai Plt Kakanwil Kemenag Aceh menggantikan Daud Pakeh yang dilantik sebagai Kepala Biro Administrasi Umum Perencanaan Keuangan dan Kepegawaian UIN Sultan Thaha Saifuddin, Jambi.
Kepala Sub Bagian Umum dan Humas Kanwil Kemenag Aceh, Safrizal mengatakan
sebelumnya Djulaidi menjabat Kepala Bidang Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren di Kanwil Kemenag Aceh.
"Untuk pelaksana tugas Kakanwil Kemenag Aceh dijabat Pak Djulaidi, yang saat ini menjabat Kabid PD Pontren Kanwil Kemenag Aceh," katanya, di Banda Aceh, Senin.
Dia menyebutkan Daud Pakeh telah menjabat sebagai Kakanwil Kemenag Aceh selama empat tahun 11 bulan. Daud memulai kiprahnya sebagai Kakanwil pada 5Maret 2015 silam, menggantikan Ibnu Sa'dan.
"Kami ucapkan selamat menjalankan amanah baru kepada Pak Daud Pakeh dan selamat menjalankan tugas kepada bapak Djulaidi," katanya.
Menurut dia, selama memimpin Daud berhasil meraih empat penghargaan nasional dalam bidang pendidikan dan realisasi anggaran terbaik se Indonesia.
Diantaranya seperti Kemenag Aceh ditetapkan sebagai Satker Serapan Anggaran 2017 tertinggi nomor satu se Indonesia dan juara umum pentas PAI Nasional 2017 di Banda Aceh.
Selanjutnya, pada 2018 Kemenag Aceh meraih penghargaan dari Menteri Agama RI sebagai Satuan Kerja Provinsi Pencetak Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) berprestasi terbanyak dan penghargaan sebagai Kakanwil yang memiliki komitmen tinggi dan sukses menyelenggarakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di tingkat madrasah Aliyah dan Tsanawiyah.
Dan juga, pria kelahiran Trienggadeng 31 Desember 1960 itu, kata Safrizal, telah melahirkan inovasi di bidang pendidikan, mulai dari ujian kompetensi guru (UKG) hingga ujian semester siswa madrasah berbasis online.
Serta melahirkan aplikasi E-Dupak dan Simdupak berbasis online untuk mempermudah pengurusan kepangkatan guru dan penghulu.
"Dan juga membangun madrasah di pedalaman, dan film dokumenter tentang pembangunan madrasah di daerah terpencil. Di bidang lain, Pak Daud juga melahirkan program pencanangan gerakan wakaf tunai, zakat goes to campus dan pelayanan PTSP," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Djulaidi ditunjuk sebagai Plt Kakanwil Kemenag Aceh menggantikan Daud Pakeh yang dilantik sebagai Kepala Biro Administrasi Umum Perencanaan Keuangan dan Kepegawaian UIN Sultan Thaha Saifuddin, Jambi.
Kepala Sub Bagian Umum dan Humas Kanwil Kemenag Aceh, Safrizal mengatakan
sebelumnya Djulaidi menjabat Kepala Bidang Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren di Kanwil Kemenag Aceh.
"Untuk pelaksana tugas Kakanwil Kemenag Aceh dijabat Pak Djulaidi, yang saat ini menjabat Kabid PD Pontren Kanwil Kemenag Aceh," katanya, di Banda Aceh, Senin.
Dia menyebutkan Daud Pakeh telah menjabat sebagai Kakanwil Kemenag Aceh selama empat tahun 11 bulan. Daud memulai kiprahnya sebagai Kakanwil pada 5Maret 2015 silam, menggantikan Ibnu Sa'dan.
"Kami ucapkan selamat menjalankan amanah baru kepada Pak Daud Pakeh dan selamat menjalankan tugas kepada bapak Djulaidi," katanya.
Menurut dia, selama memimpin Daud berhasil meraih empat penghargaan nasional dalam bidang pendidikan dan realisasi anggaran terbaik se Indonesia.
Diantaranya seperti Kemenag Aceh ditetapkan sebagai Satker Serapan Anggaran 2017 tertinggi nomor satu se Indonesia dan juara umum pentas PAI Nasional 2017 di Banda Aceh.
Selanjutnya, pada 2018 Kemenag Aceh meraih penghargaan dari Menteri Agama RI sebagai Satuan Kerja Provinsi Pencetak Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) berprestasi terbanyak dan penghargaan sebagai Kakanwil yang memiliki komitmen tinggi dan sukses menyelenggarakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di tingkat madrasah Aliyah dan Tsanawiyah.
Dan juga, pria kelahiran Trienggadeng 31 Desember 1960 itu, kata Safrizal, telah melahirkan inovasi di bidang pendidikan, mulai dari ujian kompetensi guru (UKG) hingga ujian semester siswa madrasah berbasis online.
Serta melahirkan aplikasi E-Dupak dan Simdupak berbasis online untuk mempermudah pengurusan kepangkatan guru dan penghulu.
"Dan juga membangun madrasah di pedalaman, dan film dokumenter tentang pembangunan madrasah di daerah terpencil. Di bidang lain, Pak Daud juga melahirkan program pencanangan gerakan wakaf tunai, zakat goes to campus dan pelayanan PTSP," katanya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020