Pemerintah Kota Sabang menyerukan masyarakat Pulau Weh tersebut untuk terus mewaspadai penyebaran virus corona (COVID-19) dengan mematuhi imbauan dikeluarkan unsur Forum Kooridinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sabang.
Wali Kota Sabang Nazaruddin mengatakan sangat merasa khawatir jika COVID-19 tersebut menyerang dan terjangkit warga Sabang, sehingga meminta seluruh warga untuk mematuhi seruan pemerintah dalam antisipasi.
Baca juga: Dinkes Aceh akan lacak kontak dekat warga dengan PDP yang meninggal
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk mematuhi seruan sesuai yang tertera dalam surat edaran, untuk mencegah dan menghindari COVID-19 mewabah di Sabang," katanya di Sabang, Selasa.
Penyebaran penyebaran virus tersebut begitu cepat. Bahkan organisasi kesehatan dunia (WHO) telah menetapkan COVID-19 sebagai pandemic global, sehingga diperlukan kesadaran bersama dalam upaya mencegahnya.
Baca juga: Jenazah Guru Besar UGM positif COVID-19 dimakamkan di Sawitsari
Nazaruddin yang akrab disapa Tgk Agam tersebut berharap agar seluruh masyarakat Sabang untuk sementara waktu menjauhkan diri dari keramaian, tempat-tempat wisata, cafe dan warung kopi.
Menurutnya, meliburkan aktivitas di sekolah merupakan tindakan pencegahan merebaknya COVID-19. Untuk itu, kepada orang tua yang bekerja di luar rumah diharapkan menjaga diri agar tidak membawa pulang virus tersebut ke rumah.
"Mudah-mudahan kita semua dijauhkan dari bahaya COVID-19 ini. Kita harus selalu berdoa agar virus ini tidak terjangkit di Kota Sabang dan Aceh pada umumnya," katanya berharap.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Wali Kota Sabang Nazaruddin mengatakan sangat merasa khawatir jika COVID-19 tersebut menyerang dan terjangkit warga Sabang, sehingga meminta seluruh warga untuk mematuhi seruan pemerintah dalam antisipasi.
Baca juga: Dinkes Aceh akan lacak kontak dekat warga dengan PDP yang meninggal
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk mematuhi seruan sesuai yang tertera dalam surat edaran, untuk mencegah dan menghindari COVID-19 mewabah di Sabang," katanya di Sabang, Selasa.
Penyebaran penyebaran virus tersebut begitu cepat. Bahkan organisasi kesehatan dunia (WHO) telah menetapkan COVID-19 sebagai pandemic global, sehingga diperlukan kesadaran bersama dalam upaya mencegahnya.
Baca juga: Jenazah Guru Besar UGM positif COVID-19 dimakamkan di Sawitsari
Nazaruddin yang akrab disapa Tgk Agam tersebut berharap agar seluruh masyarakat Sabang untuk sementara waktu menjauhkan diri dari keramaian, tempat-tempat wisata, cafe dan warung kopi.
Menurutnya, meliburkan aktivitas di sekolah merupakan tindakan pencegahan merebaknya COVID-19. Untuk itu, kepada orang tua yang bekerja di luar rumah diharapkan menjaga diri agar tidak membawa pulang virus tersebut ke rumah.
"Mudah-mudahan kita semua dijauhkan dari bahaya COVID-19 ini. Kita harus selalu berdoa agar virus ini tidak terjangkit di Kota Sabang dan Aceh pada umumnya," katanya berharap.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020