Pemkab Bener Meriah Provinsi Aceh akan memfungsikan Gedung Balai Latihan Kerja (BLK) milik Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat untuk tempat isolasi penanganan COVID-19, karena jumlah orang dalam pemantauan (ODP) terus bertambah.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bener Meriah Irmansyah di Redelong Sabtu mengatakan Pemkab mulai berencana menempatkan warganya yang berstatus ODP di ruang isolasi khusus tersebut.
"Gedung BLK ini akan difungsikan untuk mengisolasi warga yang berstatus ODP," katanya.
Menurutnya selama ini ODP di daerah itu hanya menjalani ketentuan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Karena itu sebagai langkah antisipasi kata Irmansyah pihaknya akan memusatkan isolasi di gedung tersebut.
"Segala upaya akan terus kita lakukan agar penyebaran pandemi ini bisa ditekan. Salah satu langkah konkret kita adalah memfungsikan Gedung BLK ini sebagai tempat isolasi," ujarnya.
Sementara hingga hari ini kata Irmansyah jumlah ODP di daerah itu telah bertambah menjadi 19 orang.
"Kemarin ODP bertambah 2 orang, sebelumnya 17 orang. Jadi perhari ini ODP menjadi 19 orang," sebut Irmansyah.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bener Meriah Irmansyah di Redelong Sabtu mengatakan Pemkab mulai berencana menempatkan warganya yang berstatus ODP di ruang isolasi khusus tersebut.
"Gedung BLK ini akan difungsikan untuk mengisolasi warga yang berstatus ODP," katanya.
Menurutnya selama ini ODP di daerah itu hanya menjalani ketentuan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Karena itu sebagai langkah antisipasi kata Irmansyah pihaknya akan memusatkan isolasi di gedung tersebut.
"Segala upaya akan terus kita lakukan agar penyebaran pandemi ini bisa ditekan. Salah satu langkah konkret kita adalah memfungsikan Gedung BLK ini sebagai tempat isolasi," ujarnya.
Sementara hingga hari ini kata Irmansyah jumlah ODP di daerah itu telah bertambah menjadi 19 orang.
"Kemarin ODP bertambah 2 orang, sebelumnya 17 orang. Jadi perhari ini ODP menjadi 19 orang," sebut Irmansyah.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020