Bupati Aceh Barat H Ramli MS menegaskan kabupaten yang ia pimpin tersebut sampai saat ini masih aman dari ancaman paparan virus corona (COVID-19).

“Alhamdulillah, Aceh Barat masih aman dari virus corona. Masyarakat tidak perlu panik,” kata Ramli MS di Meulaboh, Kamis (4/2).

Meski pun demikian, pemerintah daerah sampai saat ini masih terus melakukan berbagai upaya agar virus tersebut tidak menjangkiti masyarakat di Aceh Barat.

Salah satu cara yang dilakukan, kata dia, yaitu dengan cara memperketat pemeriksaan di setiap perbatasan kabupaten, dengan mendirikan pos pemeriksaan yang terdiri dari petugas kesehatan, TNI, Polri, dinas perhubungan dan pihak terkait lainnya.

Nantinya, petugas yang melakukan penjagaan tersebut bertugas melakukan pemeriksaan kepada setiap penumpang angkutan umum atau awak truk, untuk dipastikan kondisi kesehatan mereka.

“Apabila ditemukan penumpang atau awak truk yang suhu tubuhnya tinggi, maka langsung diambil tindakan medis sesuai ketentuan yang berlaku,” tegasnya.

Pos pemeriksaan tersebut berlokasi di tiga titik yakni di lintasan Meulaboh-Banda Aceh tepatnya di Kecamatan Arongan Lambalek, kemudian di lintasan Meulaboh-Sigli di
Kecamatan Sungai Mas, serta di lintasan Meulaboh-Medan di kawasan Kecamatan Meureubo, tutupnya. 

Selain itu, pemerintah daerah saat ini terus melakukan pembentukan relawan COVID-19 di setiap desa, yang bertugas melakukan pendataan terhadap warga pendatang, agar dilakukan pemeriksaan kesehatan atau melakukan sosialisasi, agar para pendatang melakukan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah masing-masing.

“Jadi kalau ada warga yang sakit, langsung dilaporkan ke petugas kesehatan. Sejauh ini masih aman, tidak ada yang perlu dikhawatirkan,” tegasnya.

Ia juga berharap masyarakat agar mematuhi anjuran dari pemerintah agar melakukan pembatasan sosial yakni dengan menjaga jarak saat bertemu, menghindari kerumunan, menerapkan pola hidup bersih dan sehat, sering mencuci tangan, serta meningkatkan ibadah kepada Allah SWT, imbaunya.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020