Wacana pembangunan jembatan Krueng Teukuh di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dibatalkan lantaran anggaran proyek infrastruktur itu dialihkan untuk penanggulangan virus corona (COVID-19).

“Iya benar, proses tender proyek jembatan Krueng Teukuh di Desa Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee, dibatalkan tahun ini,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Abdya Moch Tavif di Blangpidie, Kamis.

Baca juga: RSUD Abdya pacu pembangunan ruang isolasi pasien corona

Kadis Moch Tavif menyampaikan pernyataan itu ketika ditanya wartawan kebenaran isu pembatalan proses tender proyek jembatan Krueng Teukuh di Desa Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Abdya.

“Setahu saya dibatalkan tender proyek tersebut karena disebabkan COVID-19. Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) untuk pembangunan infrastruktur itu dialihkan untuk kebutuhan penanggulangan virus corona,” katanya.

Baca juga: Wabup Abdya kompak dengan petani buru hama babi

Pemerintah Aceh sebelumnya telah menganggarkan dana senilai Rp13 miliar sumber APBA 2020 untuk pembangunan jembatan rangka baja di atas bantaran Krueng Teukuh agar memudahkan warga menuju kebun sawit masyarakat.  

Masyarakat petani yang memiliki kebun sawit di kawasan teluk Surin, Kuala Batee dan Babahrot sudah belasan tahun harus naik rakit menyeberangi Krueng Teukuh agar mereka sampai ke lahan kebunnya di seberang sungai.

Baca juga: Terancam kelaparan, ribuan warga Abdya di Malaysia butuh bantuan

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah pernah meninjau lokasi pembangunan jembatan Krueng Teukuh pada tahun 2018 dan berjanji akan mengalokasikan anggaran pembangunan infrastruktur itu melalui sumber APBA tahun 2020.

Berhubung bencana virus corona terus mewabah, maka Pemerintah Aceh dikabarkan mengeluarkan keputusan penghentian dalam sebuah rapat terbatas Gubernur Aceh bersama unsur pimpinan DPRA beberapa waktu lalu.

Pewarta: Suprian

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020