Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyalurkan bantuan masa panik bagi warga terdampak bencana banjir bandang di Kabupaten Aceh Tengah.
Nova Iriansyah juga memberikan bantuan dana untuk perbaikan Meunasah di Dusun Singah Mata, Kampung Paya Tumpi Baru, Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah, yang rusak pasca diterjang banjir bandang.
"Kita sudah melihat secara langsung dampak dari bencana ini. Kami turut berduka dan prihatin atas musibah yang terjadi," kata Nova Iriansyah saat meninjau lokasi bencana di Kampung Paya Tumpi Baru, Sabtu.
Kepada masyarakat disana Nova berjanji bahwa pemerintah akan hadir untuk warga terdampak bencana di masa panik khususnya dalam memenuhi kebutuhan pokok warga.
Dia menyampaikan bahwa penanganan pasca bencana akan dilakukan secara terpadu dengan melibatkan seluruh OPD terkait.
"Bapak dan ibu tidak sendiri, pemerintah akan hadir untuk memenuhi kebutuhan Sembako, khususnya di masa panik ini," tuturnya.
"Mengenai infrastruktur kampung akan kita mulai secara bertahap. Sebelumnya kita mulai dulu dengan rumah yang hanyut dan rusak. Kebun yang rusak juga akan kita bantu. Makanya nanti kami akan melibatkan dinas terkait secara terpadu seperti Dinas Pertanian dan Dinas Permukiman," sebutnya lagi.
Sementara Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar mengatakan bahwa pasca banjir bandang pada Rabu (13/5), bantuan terhadap warga terdampak bencana terus berdatangan dari berbagai pihak.
Menurutnya bantuan tidak hanya datang dari instansi pemerintah tapi juga dari masyarakat yang peduli, pihak swasta, korporasi, dan berbagai lembaga bahkan dari luar Provinsi Aceh.
"Alhamdulillah bantuan terus berdatangan dari berbagai pihak. Kami sangat berterimakasih atas empati yang ditunjukkan oleh saudara-saudara kami yang telah menyalurkan bantuannya," kata Shabela.
"Hari ini bantuan datang dari Plt Gubernur Aceh, mudah-mudahan warga kami yang tertimpa musibah dapat terhibur dan terbantu," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Nova Iriansyah juga memberikan bantuan dana untuk perbaikan Meunasah di Dusun Singah Mata, Kampung Paya Tumpi Baru, Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah, yang rusak pasca diterjang banjir bandang.
"Kita sudah melihat secara langsung dampak dari bencana ini. Kami turut berduka dan prihatin atas musibah yang terjadi," kata Nova Iriansyah saat meninjau lokasi bencana di Kampung Paya Tumpi Baru, Sabtu.
Kepada masyarakat disana Nova berjanji bahwa pemerintah akan hadir untuk warga terdampak bencana di masa panik khususnya dalam memenuhi kebutuhan pokok warga.
Dia menyampaikan bahwa penanganan pasca bencana akan dilakukan secara terpadu dengan melibatkan seluruh OPD terkait.
"Bapak dan ibu tidak sendiri, pemerintah akan hadir untuk memenuhi kebutuhan Sembako, khususnya di masa panik ini," tuturnya.
"Mengenai infrastruktur kampung akan kita mulai secara bertahap. Sebelumnya kita mulai dulu dengan rumah yang hanyut dan rusak. Kebun yang rusak juga akan kita bantu. Makanya nanti kami akan melibatkan dinas terkait secara terpadu seperti Dinas Pertanian dan Dinas Permukiman," sebutnya lagi.
Sementara Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar mengatakan bahwa pasca banjir bandang pada Rabu (13/5), bantuan terhadap warga terdampak bencana terus berdatangan dari berbagai pihak.
Menurutnya bantuan tidak hanya datang dari instansi pemerintah tapi juga dari masyarakat yang peduli, pihak swasta, korporasi, dan berbagai lembaga bahkan dari luar Provinsi Aceh.
"Alhamdulillah bantuan terus berdatangan dari berbagai pihak. Kami sangat berterimakasih atas empati yang ditunjukkan oleh saudara-saudara kami yang telah menyalurkan bantuannya," kata Shabela.
"Hari ini bantuan datang dari Plt Gubernur Aceh, mudah-mudahan warga kami yang tertimpa musibah dapat terhibur dan terbantu," ucapnya.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020