Tim gugus tugas penanganan COVID-19 Pemerintah Aceh menyatakan satu orang pasien positif virus corona telah dinyatakan sembuh, dengan begitu hanya tersisa satu orang lagi yang masih dirawat akibat terinfeksi virus dari Kota Wuhan, Cina tersebut.

Juru bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani, Rabu, mengatakan pasien dilaporkan sembuh tersebut berinisial AR, 13 tahun, warga asal Kabupaten Bener Meriah, yang merupakan pasien dari klaster Magetan.

"Alhamdulilah, kurang seminggu dalam penanganan intensif tim medis RSU Muyang Kute, AR bebas virus corona dan sudah bisa berkumpul dengan keluarganya dalam suasana hari raya," katanya, di Banda Aceh.

Dia menjelaskan, AR dirawat di RSU Manyang Kute, Bener Meriah sejak (15/5) lalu, dan AR dipastikan telah sembuh berdasarkan uji spesimen terakhir, yang dua kali berturut-turut.

"Hasil uji sampel swab dengan metode real time polymerase chain reaction (RT PCR) tersebut ternyata sudah negatif dari COVID-19," ujarnya.

Menurut dia, AR mulai dirawat di ruang isolasi RSU Muyang Kute setalah hasil uji sampel swab cairan hidung dan cairan tenggorokan dirinya di laboratorium Balai Litbangkes Aceh terkonfirmasi positif COVID-19.

Meskipun, awalnya santri itu tidak menunjukkan gejala terinfeksi COVID-19, bahkan hasil pemeriksaan dengan tes cepat juga menunjukkan nonreaktif. 

Namun, kata dia, dilakukan uji sampel swab dengan pertimbangan karena memiliki riwayat kotak erat dengan penderita corona lainnya, dalam rombongan Pondok pesantren Al Fatah Temboro, Magetan, Jawa Timur.

Lanjut, dia, jumlah penderita virus corona di Aceh yang berasal dari klaster Magetan, sebanyak delapan orang, yakni empat orang dari Aceh Tamiang, dua orang dari Bener Meriah, dan masing-masing satu orang dari Gayo Lues dan Simuelue.

"Alhamdulillah, semua sembuh berkat kerja keras tim medis COVID-19 di rumah sakit rujukan provinsi dan kabupaten/kota, ikhtiar keluarganya, dan doa dari seluruh masyarakat Aceh," ujarnya.

Secara kumulatif, daerah Tanah Rencong mencatat 19 kasus positif COVID-19, dengan rincian satu orang yang masih dalam perawatan, 17 orang telah sembuh, dan satu orang meninggal dunia.

Pewarta: Khalis Surry

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020