Layanan pesan antar atau Pertamina Delivery Service (PDS) yang kini hadir di sejumlah Kabupaten dan Kota di Aceh merupakan salah satu upaya mempermudah masyarakat di Provinsi itu untuk memenuhi kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG tanpa harus keluar rumah ditengaj pandemi COVID-19.
“Layanan pesan antar atau Pertamina Delivery Service ini, sangat memberikan kemudahan bagi kami yang tidak ingin keluar rumah saat pandemi Covid-19 ini,”kata Agam Jurniansyah Putra, Warga Aceh Besar, Sabtu.
Ia menjelaskan, layanan pesan antar Pertamina ini, sangat membantu masyarakat pada saat Aceh dilanda virus corona, karena untuk mendapatkan kebutuhan elpiji, dirinya tidak harus keluar rumah lagi, tinggal memesan melalui layanan tersebut dan langsung diantar ke rumah.
Menurut dia, layanan tersebut selain membantu konsumen, juga ikut membantu Pemerintah Aceh dalam penangganan Covid-19.
“Kami berharap layanan pesan antar ini, terus dilakukan Pertamina selama pandemi belum berakhir, kami juga menyampaikan terima kasih kepada PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) I Area Aceh yang telah menghadirkan layanan pesan antar atau Pertamina Delivery Service untuk masyarakat Aceh,” katanya.
Konsumen lainnya , Anwar juga mengaku sangat bersyukur dengan adanya program layanan pesan antar atau Pertamina delivery service khusus untuk produk BBM.
Menurut dia, program Pertamina delivery service sangat tepat dihadirkan saat Indonesia, khususnya Aceh dilanda Covid-19, karena untuk mengisi BBM tanpa harus keluar rumah, program tersebut menjadi solusi paling tepat.
“Untuk mendapatkan BBM, kita tidak harus keluar rumah, tapi hanya dengan menghubungi kontak call center 135, dan BBM langsung diantar ke rumah,” katanya.
Sales Area Manager Branch Aceh, Ferry Pasalini mengatakan, layanan pesan antar atau PDS telah diluncurkan di sejumlah SPBU di Provinsi Aceh, untuk memberikan pelayanan maksimal Pertamina kepada masyarakat saat pandemi Covid-19.
Ia menjelaskan layanan PDS tersebut merupakan program yang diperuntukkan kepada konsumen yang kehabisan bahan bakar saat berkendara di jalan raya, dan untuk warga yang kehabisan elpiji di rumah.
“Ini merupakan upaya kami untuk mendukung pencegahan penyebaran Covid-19, sehingga masyarakat bisa tetap berada di rumah meskipun mereka membutuhkan BBM dan LPG,” katanya.
Pihaknya juga memberikan layanan secara gratis kepada konsumen.
“Artinya konsumen tidak dikenakan biaya tambahan untuk pembelian BBM non subsidi dan juga elpiji non subsidi melalui program pesan antar ini,” katanya.
Ferry berharap dengan program tersebut dapat memudahkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan BBM dan LPG, khususnya bagi warga yang tiba-tiba kehabisan bahan bakar minyak saat berkendara maupun LPG.
Ferry juga menyatakan, bagi 100 orang pelanggan pertama yang memesan layanan pesan antar melalui call center 135 atau nomor whatshap 08111350135 akan mendapatkan hadiah menarik berupa masker.
Layanan pesan antar tersebut dikhususkan untuk produk Pertamax Turbo, Pertamax,Pertamina Dex, Dexlite, Bright Gas dan oli fastron.
“Ada pun waktu pemesanan dapat dilakukan sebelum jam 17.00 WIB dan untuk pengantaran akan dilakukan pada hari tersebut yakni dari jam 08.00 WIB sampai 20.00 WIB,”katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
“Layanan pesan antar atau Pertamina Delivery Service ini, sangat memberikan kemudahan bagi kami yang tidak ingin keluar rumah saat pandemi Covid-19 ini,”kata Agam Jurniansyah Putra, Warga Aceh Besar, Sabtu.
Ia menjelaskan, layanan pesan antar Pertamina ini, sangat membantu masyarakat pada saat Aceh dilanda virus corona, karena untuk mendapatkan kebutuhan elpiji, dirinya tidak harus keluar rumah lagi, tinggal memesan melalui layanan tersebut dan langsung diantar ke rumah.
Menurut dia, layanan tersebut selain membantu konsumen, juga ikut membantu Pemerintah Aceh dalam penangganan Covid-19.
“Kami berharap layanan pesan antar ini, terus dilakukan Pertamina selama pandemi belum berakhir, kami juga menyampaikan terima kasih kepada PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) I Area Aceh yang telah menghadirkan layanan pesan antar atau Pertamina Delivery Service untuk masyarakat Aceh,” katanya.
Konsumen lainnya , Anwar juga mengaku sangat bersyukur dengan adanya program layanan pesan antar atau Pertamina delivery service khusus untuk produk BBM.
Menurut dia, program Pertamina delivery service sangat tepat dihadirkan saat Indonesia, khususnya Aceh dilanda Covid-19, karena untuk mengisi BBM tanpa harus keluar rumah, program tersebut menjadi solusi paling tepat.
“Untuk mendapatkan BBM, kita tidak harus keluar rumah, tapi hanya dengan menghubungi kontak call center 135, dan BBM langsung diantar ke rumah,” katanya.
Sales Area Manager Branch Aceh, Ferry Pasalini mengatakan, layanan pesan antar atau PDS telah diluncurkan di sejumlah SPBU di Provinsi Aceh, untuk memberikan pelayanan maksimal Pertamina kepada masyarakat saat pandemi Covid-19.
Ia menjelaskan layanan PDS tersebut merupakan program yang diperuntukkan kepada konsumen yang kehabisan bahan bakar saat berkendara di jalan raya, dan untuk warga yang kehabisan elpiji di rumah.
“Ini merupakan upaya kami untuk mendukung pencegahan penyebaran Covid-19, sehingga masyarakat bisa tetap berada di rumah meskipun mereka membutuhkan BBM dan LPG,” katanya.
Pihaknya juga memberikan layanan secara gratis kepada konsumen.
“Artinya konsumen tidak dikenakan biaya tambahan untuk pembelian BBM non subsidi dan juga elpiji non subsidi melalui program pesan antar ini,” katanya.
Ferry berharap dengan program tersebut dapat memudahkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan BBM dan LPG, khususnya bagi warga yang tiba-tiba kehabisan bahan bakar minyak saat berkendara maupun LPG.
Ferry juga menyatakan, bagi 100 orang pelanggan pertama yang memesan layanan pesan antar melalui call center 135 atau nomor whatshap 08111350135 akan mendapatkan hadiah menarik berupa masker.
Layanan pesan antar tersebut dikhususkan untuk produk Pertamax Turbo, Pertamax,Pertamina Dex, Dexlite, Bright Gas dan oli fastron.
“Ada pun waktu pemesanan dapat dilakukan sebelum jam 17.00 WIB dan untuk pengantaran akan dilakukan pada hari tersebut yakni dari jam 08.00 WIB sampai 20.00 WIB,”katanya.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020