Kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh yang merelokasi pasar ke Pasar Gemilang Lamdingin mulai menuai respon cukup positif, terutama dari pedagang dan pembeli menjelang sepekan beroperasi pasar terpadu di kawasan pesisir Banda Aceh ini.

"Persedian tempatnya udah aman, dan airnya juga lumayan lah," kata Mudasir (29), di Pasar Gemilang Lamdingin, Banda Aceh, Jumat.

Sebagai seorang pedagang ikan segar hasil tangkapan nelayan setempat, lanjutnya, secara otomatis membutuhkan lapak berjualan lebih strategis di lokasi pasar terpadu yang mulai beroperasi awal pekan ini.

"Paling penting itu, penyediaan air bersih yang mencukupi. Dan penyediaan air bersih sudah baik," terangnya.

Sadriah Daud (62), merupakan pedagang sayuran mengatakan, bahwa dirinya sudah mulai berjualan di Pasar Gemilang Lamdingin sejak pagi hari awal beroperasi.

"Sudah dari pagi saya berjualan di lapak yang sudah ditentukan, dan rezeki saya juga bisa dapat lapak yang dekat dengan pintu masuk," ucapnya.

Ia mengaku, bahwa belum banyak orang yang belanja terutama pada dirinya di pasar baru tersebut, karena masih baru.

"(Sehingga) orang pun, masih belum terbiasa ke Pasar Gemilang Lamdingin," ujar Sadriah.

Siti Asma (23), warga Gampong (Desa) Panteriek yang berbelanja ke Pasar Gemilang Lamdingin mengatakan, letak pasar ini lebih mudah dijangkau dan para pengunjung tidak saling berdesakkan.

"Yang pertama, tidak macet lagi. Bisa akses dari mana-mana aja, dan tidak terlalu padat karena parkirannya luas," kata Asma.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kota Banda Aceh, M Nurdin, pihaknya telah melakukan sosialisasi terutama dengan para pedagang, sehingga mereka menerima dan mendukung relokasi ini.

"Proses pemindahan lokasi, kita lakukan dengan pendekatan yang baik ke pedagang. Dan pedagang bisa dikatakan tidak ada yang melakukan penolakan, semua berperan untuk melakukan proses relokasi ini secara baik-baik," kata Nurdin.
 

Pewarta: Muhammad Said

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020