Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Aceh, Nova Iriansyah didampingi oleh Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman direncakan meresmikan pasar terpadu yang mampu menampung 500 lebih pedagang di Pasar Al Mahirah Lamdingin pada 7 Juli nanti.

"Sesuai arahan pak wali, kita terus melakukan persiapan-persiapan jelang peresmian nanti. Tentunya kegiatannya menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19," ujar Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kota Banda Aceh, M Nurdin di Banda Aceh, Jumat.

Ia mengatakan, pemerintah kota (pemko) melalui panitia peresmian telah ditetapkan oleh wali kota bersama dinasnya telah melakukan persiapan-persiapan terkait rencana persemian di pasar tersebut.

Selain meresmikan pasar tersebut, lanjut dia, plt gubernur Aceh dan rombongan juga akan meluncurkan nama pasar secara resmi. Pada kesempatan yang sama, juga akan diresmikan fasilitas tempat ibadah, Mushala Al Mahirah yang berada di kompleks pasar tersebut.

Seperti diketahui, Pasar Al Mahirah Lamdingin terletak di Gampong (Desa) Lamdingin, Kecamatan Kuta Alam, mulai beraktifitas pada Senin (15/6), dan ditutupnya Pasar Peunayong di Gampong Peunayong, Kecamatan Kuta Alam, Ahad (14/6).

"Iya, nantinya bapak plt gubernur juga akan meluncurkan nama pasar ini secara resmi, sembari menandatangi prasasti," jelasnya.

Ia mengaku, pasar terpadu ini telah mulai menggeliat pascakebijakan relokasi para pedagang di Pasar Peunayong yang sudah semrawut dilakukan oleh Pemko Banda Aceh.

Pasar yang terdiri dari pasar ikan, pasar daging, pasar unggas, pasar sayur dan bumbu mulai ditempati para pedagang.

"Ini pasar baru, dengan fasilitas yang lengkap. Tentunya pak wali menginginkan operasional pasar ini, jauh lebih baik dari pasar-pasar sebelumnya. Kita bersama seluruh stakeholder (pemangku kepentingan) terus berupaya mempersiapkan pasar ini jadi lebih baik, dan jadi contoh bagi pasar-pasar lainnya," terang dia.

Selain itu, ia juga mengungkapkan, bersama dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pasar, dan UPTD Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Lampulo telah membangun kerjasama mempersiapkan pilot project (proyek percontohan) pasar ikan higienis. 

Para pedagang ikan baik yang selama ini berjualan di Pelabuhan Lampulo maupun pedagang ikan di Pasar Peunayong bertekad menjadikan pasar ikan di pasar baru tersebut menjadi pasar yang nyaman bagi warga kota.

"Kita bersama UPTD Pasar dan UPTD PPS Samudera, telah komit bekerjasama menjadikan pasar ikan di lokasi baru ini menjadi pasar ikan higienis. Saat ini sudah ada 62 pedagang ikan Pelabuhan Lampulo, dan 108 pedagang ikan di Peunayong yang telah menempati pasar ikan di sini. Ke depan kita juga akan menampung pedagang-pedagang ikan lainnya di sekitar Landingin dan Lampulo," ungkap Nurdin.

 

Pewarta: Muhammad Said

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020