Dua perahu atau boat nelayan tradisional di Gampong Jaboi, Kecamatan Sukajaya, Kota Sabang rusak berat diterjang ombak besar yang terjadi pada Jumat, malam.
"Iya karena ombak besar tadi malam di Pasie Jaboi dua perahu nelayan hancur," kata Ulee Jurong Meunasah Tuha, Gampong Jaboi Muhammad Isa saat dihubungi dari Banda Aceh, Sabtu.
Kedua perahu yang rusak berat tersebut diketahui milik yakni Muhammad Ali Husin dan Zakaria Yasin.
Dia menjelaskan semua perahu nelayan setempat memang bersandar di dermaga Pantai (Pasie) Jaboi setelah nelayan pergi melaut.
Saat ini, menurut dia, kondisi cuaca di Sabang memang sedang tidak menentu, sehingga potensi ombak besar tersebut bisa saja terjadi.
"Sekarang musim Timur, jadi kalau malam hari ombaknya besar sedangkan siang hari tidak terlalu besar," kata Isa.
Perahu nelayan tradisional yang rusak diterjang ombak di Pantai Jaboi, Kota Sabang, Jumat (4/12/2020) malam. (ANTARA/HO)
Menurut dia, warga setempat bersama-sama telah mengevakuasi perahu yang rusak berat tersebut ke daratan. Begitu juga dengan perahu nelayan lainnya yang masih bersandar di dermaga Pantai Jaboi.
Hal tersebut dilakukan nelayan guna mengantisipasi terjadinya ombak besar lagi saat malam hari, katanya lagi.
"Kami berharap pemerintah bisa membangun tanggul pemecah ombak di Pasie Jaboi ini. Dan perahun yang rusak ini juga bisa dibantu oleh pemerintah, karena ini memang mata pencaharian nelayan kita," katanya.
