Basarnas Gorontalo mengerahkan 8 personel penyelam melakukan pencarian terhadap seorang nelayan asal Desa Tolango, Kabupaten Gorontalo Utara yang hanyut di perairan setempat.
"Kami menerima informasi masyarakat pukul 05.30 Wita terkait hanyutnya salah satu nelayan asal Desa Tolango sekitar pukul 02.00 Wita dini hari," kata Komandan Pos (Danpos) SAR Gorontalo Utara Rezki Hasan di Gorontalo, Sabtu.
Pencarian dimulai pukul 08.00 Wita didukung peralatan satu unit perahu karet, tabung selam dan kompresor.
Rezki mengatakan 8 orang penyelam melakukan penyelaman secara bergantian.
"Kendala jarak pandang yang kurang dari 1 meter menyulitkan pencarian, namun penyelaman terus bergantian dilakukan 2 orang penyelam sekali turun," katanya.
Menurut keterangan nelayan lainnya, Rudi Mamu, nelayan hanyut tersebut sementara menjaga bagang (rompong), namun perahu yang ditumpangi hanyut.
Rudi diduga kelelahan setelah berenang sekitar 50 meter mengejar perahu miliknya kemudian tidak muncul lagi ke permukaan.
Lokasi bagang dari tepi pantai Tolango, kata Rezki sekitar 1.0 Nautical Mail (NM).
Pihaknya bersama personel Polair dan pemerintah desa juga masyarakat setempat sementara melakukan pencarian.
Basarnas Gorontalo dipimpin Danpos SAR Gorontalo Utara, Rezki Hasan melakukan pencarian satu orang nelayan hanyut, Rudi Mamu asal Desa Tolango Kecamatan Anggrek yang hanyut di pantai Tolango sekitar pukul 02.00 Wita, Sabtu dini hari. (ANTARA/HO-dokumentasi Pos SAR Gorontalo Utara)
