Banda Aceh, 28/10 (Antaraaceh) - Bupati Aceh Besar Mukhlis Basyah mengimbau para calon pegawai negeri sipil (CPNS) untuk tidak percaya kepada calo yang menjanjikan bisa meluluskan menjadi pegawai.
"Jangan percaya calo CPNS. Saya saja tidak bisa meluluskan, apalagi calo. Karena itu, percaya pada kemampuan diri sendiri dalam menghadapi ujian CPNS," kata Bupati Aceh Besar Mukhlis Basyah di Aceh Besar, Selasa.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar sejak Senin (27/10) hingga Minggu (9/11) menggelar ujian CPNS. Ujian berlangsung selama dua pekan tersebut diikuti 2.482 peserta yang akan memperebutkan 100 formasi CPNS.
Bupati mengatakan, ujian CPNS menggunakan sistem komputer. Dengan sistem ini, hasil ujian bisa dilihat langsung, siapa yang meraih nilai tertinggi dan terendah.
"Mereka-mereka yang tertinggi inilah yang akan dinyatakan lulus. Penilaian dilakukan oleh tim di Jakarta. Pemerintah kabupaten hanya menerima nama yang lulus saja," kata dia.
Oleh karena itu, sebut Mukhlis Basyah, jika ada orang mengiming-imingi bisa meluluskan menjadi CPNS, jangan percaya. Orang yang mengiming-imingi tersebut hanya mengeruk keuntungan pribadi.
"Kalau percaya berarti rugi sendiri. Setelah diiming-imingi dan menyerahkan uang jutaan, tahunya tidak lulus, yang rugikan diri sendiri. Lulus tidaknya ditentukan kemampuan masing-masing. Karena itu, tingkatkanlah kemampuan dalam menghadapi ujian CPNS," kata Mukhlis Basyah.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Aceh Besar Asnawi MSi mengatakan, dari 2.482 peserta yang mengikuti ujian, bakal memperebutkan 100 formasi CPNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar
"Ujian menggunakan sistem computer assisted test atau CAT. Setiap peserta diberi waktu 90 menit untuk menjawab 100 soal ujian. Soal ujian langsung dari panitia nasional," kata dia.
Ujian dijadwalkan akan berlangsung selama 14 hari dan materi yang diuji meliputi tes kompetensi dasar, intelegensi umum, kompetensi pribadi, dan wawasan kebangsaan.
"Karena itu, kami mengimbau semua peserta mempersiapkan diri secara baik serta sebaik mungkin menjawab soal-soal ujian. Kelulusan ditentukan oleh hasil yang dicapai melalui sistem komputer," kata Asnawi.
Pewarta : M Haris SA
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014
"Jangan percaya calo CPNS. Saya saja tidak bisa meluluskan, apalagi calo. Karena itu, percaya pada kemampuan diri sendiri dalam menghadapi ujian CPNS," kata Bupati Aceh Besar Mukhlis Basyah di Aceh Besar, Selasa.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar sejak Senin (27/10) hingga Minggu (9/11) menggelar ujian CPNS. Ujian berlangsung selama dua pekan tersebut diikuti 2.482 peserta yang akan memperebutkan 100 formasi CPNS.
Bupati mengatakan, ujian CPNS menggunakan sistem komputer. Dengan sistem ini, hasil ujian bisa dilihat langsung, siapa yang meraih nilai tertinggi dan terendah.
"Mereka-mereka yang tertinggi inilah yang akan dinyatakan lulus. Penilaian dilakukan oleh tim di Jakarta. Pemerintah kabupaten hanya menerima nama yang lulus saja," kata dia.
Oleh karena itu, sebut Mukhlis Basyah, jika ada orang mengiming-imingi bisa meluluskan menjadi CPNS, jangan percaya. Orang yang mengiming-imingi tersebut hanya mengeruk keuntungan pribadi.
"Kalau percaya berarti rugi sendiri. Setelah diiming-imingi dan menyerahkan uang jutaan, tahunya tidak lulus, yang rugikan diri sendiri. Lulus tidaknya ditentukan kemampuan masing-masing. Karena itu, tingkatkanlah kemampuan dalam menghadapi ujian CPNS," kata Mukhlis Basyah.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Aceh Besar Asnawi MSi mengatakan, dari 2.482 peserta yang mengikuti ujian, bakal memperebutkan 100 formasi CPNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar
"Ujian menggunakan sistem computer assisted test atau CAT. Setiap peserta diberi waktu 90 menit untuk menjawab 100 soal ujian. Soal ujian langsung dari panitia nasional," kata dia.
Ujian dijadwalkan akan berlangsung selama 14 hari dan materi yang diuji meliputi tes kompetensi dasar, intelegensi umum, kompetensi pribadi, dan wawasan kebangsaan.
"Karena itu, kami mengimbau semua peserta mempersiapkan diri secara baik serta sebaik mungkin menjawab soal-soal ujian. Kelulusan ditentukan oleh hasil yang dicapai melalui sistem komputer," kata Asnawi.
Pewarta : M Haris SA
Editor : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014