Gubernur Aceh Nova Iriansyah menginstruksikan Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Zahrol Fajri dan Kepala Biro Isra Setda Aceh Usamah el Madny untuk mempelajari kemungkinan kerja sama di bidang pendidikan dengan Palestina.

“Segera dipelajari dan rumuskan, apa bentuk kerja sama yang boleh dan bisa dilakukan antara Aceh dan Palestina, karena kondisi Palestina yang belum kondusif, mungkin bisa kita undang anak-anak Palestina untuk bersekolah atau menimba ilmu di dayah-dayah kita,” katanya di Banda Aceh, Rabu.

Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela menerima kunjungan Ulama Palestina Syeikh Nasheef Nasher di Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh.

Ia menjelaskan jangan pernah ragu dengan dukungan rakyat Indonesia terhadap rakyat Palestina, apalagi masyarakat Aceh. 

“Dukungan rakyat Aceh dan Indonesia secara umum, bagi kebebasan Palestina dari Israel tentu akan terus mengalir, karena konsep zionis tidak akan pernah diterima oleh Indonesia dan masyarakat Aceh. Syeikh Nasheef jangan ragu, kami akan selalu mendukung Palestina,”  kata Nova Iriansyah.

Gubernur Aceh juga mengatakan bentuk dukungan Indonesia bagi Palestina bukan semata karena kesamaan agama dan keyakinan, karena dari sisi kacamata kemanusiaan, apa yang dipraktikkan Israel sangat melanggar nilai-nilai kemanusiaan.

Nova juga mengatakan Pemerintah Aceh rutin mengundang Imam dari Palestina untuk mengimami Shalat ‘Isya, Tarawih dan Witir berjamaah di Masjid Raya Baiturrahman. 

Namun karena pandemi COVID-19, Ramadhan tahun ini Pemerintah Aceh tidak mengundang Imam dari Palestina.

Gubernur juga menyampaikan keprihatinannya dengan kondisi dunia pendidikan di Palestina yang harus berjalan dalam pembatasan yang ketat oleh zionis. 

Syeikh Nasheef menjelaskan kondisi terkini Palestina di masa Pandemi yang semakin tertekan di segala bidang.

“Tidak di masa pandemi saja kami sudah berada dalam krisis, karena kebijakan dan pembatasan yang dilakukan oleh zionis Israel. Pandemi semakin menekan kami,” katanya.

Pihaknya menyampaikan rasa terima kasih kepada rakyat Aceh dan Indonesia secara lebih luas atas berbagai dukungan dan bantuan yang telah diberikan selama ini.

Syeikh Nasheef turut didampingi Ketua Umum Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Aceh Afrial Hidayat, Pegiat Kemanusiaan Makhyaruddin Yusuf, Sekretaris KNRP Aceh Emil Salim, Bendahara KNRP Aceh Jifri dan sejumlah relawan KNRP lainnya.

Pewarta: M Ifdhal

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021