Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Aceh Barat dalam waktu dekat segera mengirimkan para dai (penceramah) ke setiap masjid di daerah itu, guna melakukan sosialisasi bahaya COVID-19 melalui mimbar khutbah.
“Tujuan mengirimkan para tengku (dai) ke setiap masjid di Aceh Barat, agar masyarakat lebih waspada dengan virus yang mematikan ini,” kata Ketua PCNU Kabupaten Aceh Barat Haji Ramli MS di Meulaboh, Sabtu (15/5).
Menurutnya, berdasarkan hasil kajian yang dilakukan oleh NU di Aceh Barat, metode pendekatan secara agama melalui media dakwah akan lebih efektif dilakukan, guna memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat di daerah ini.
Pihaknya berharap dengan kegiatan edukasi melalui komponen dakwah, diharapkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan akan semakin meningkat.
Di sisi lain, para pencemarah nantinya juga turut menyosialisasikan aturan pemerintah terkait penerapan pola 3M seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta menghindari kerumunan.
Ramli MS berharap kegiatan pengiriman dai tersebut akan mampu memberikan suasana baru di masyarakat, karena selain melakukan dakwah, masyarakat juga akan mendapatkan ilmu pengetahuan tentang kesehatan dan cara menjaga kebersihan yang lebih baik.
Selain itu, sebagai organisasi masyarakat (ormas) terbesar di Tanah Air, NU juga siap mendukung kebijakan pemerintah dalam mengatasi pandemi di Indonesia.
“Nantinya, kita juga berharap kegiatan pengiriman dai ke setiap masjid, akan terus kita lakukan demi mempersatukan umat Islam agar tidak terpecah belah, dan bersatu demi menjaga keutuhan NKRI di Aceh,” kata Ramli MS menegaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
“Tujuan mengirimkan para tengku (dai) ke setiap masjid di Aceh Barat, agar masyarakat lebih waspada dengan virus yang mematikan ini,” kata Ketua PCNU Kabupaten Aceh Barat Haji Ramli MS di Meulaboh, Sabtu (15/5).
Menurutnya, berdasarkan hasil kajian yang dilakukan oleh NU di Aceh Barat, metode pendekatan secara agama melalui media dakwah akan lebih efektif dilakukan, guna memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat di daerah ini.
Pihaknya berharap dengan kegiatan edukasi melalui komponen dakwah, diharapkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan akan semakin meningkat.
Di sisi lain, para pencemarah nantinya juga turut menyosialisasikan aturan pemerintah terkait penerapan pola 3M seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta menghindari kerumunan.
Ramli MS berharap kegiatan pengiriman dai tersebut akan mampu memberikan suasana baru di masyarakat, karena selain melakukan dakwah, masyarakat juga akan mendapatkan ilmu pengetahuan tentang kesehatan dan cara menjaga kebersihan yang lebih baik.
Selain itu, sebagai organisasi masyarakat (ormas) terbesar di Tanah Air, NU juga siap mendukung kebijakan pemerintah dalam mengatasi pandemi di Indonesia.
“Nantinya, kita juga berharap kegiatan pengiriman dai ke setiap masjid, akan terus kita lakukan demi mempersatukan umat Islam agar tidak terpecah belah, dan bersatu demi menjaga keutuhan NKRI di Aceh,” kata Ramli MS menegaskan.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021