Banda Aceh (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Aceh bekerja sama dengan Kejaksaan Tinggi Aceh memasang listrik gratis kepada 77 keluarga kurang mampu di provinsi setempat.
"Pemasangan listrik gratis ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk menerangi negeri dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata General Manager PLN UID Aceh Mundhakir di Banda Aceh, Jumat.
Ia menjelaskan dengan adanya bantuan tersebut dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami berharap bantuan ini bisa menjadi berkah dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat," kata Mundhakir.
Menurut dia dengan adanya bantuan listrik gratis tersebut masyarakat dapat lebih mudah beraktivitas di malam hari, meningkatkan produktivitas, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Bantuan ini diberikan kepada 77 pelanggan yang tersebar di Banda Aceh dan Aceh Besar sebanyak 8 pelanggan, Sigli sebanyak 7 pelanggan, Lhokseumawe sebanyak 16 pelanggan, Langsa sebanyak 15 pelanggan, Meulaboh sebanyak 12 pelanggan, dan Subulussalam sebanyak 19 pelanggan.
Sejak tahun 2020, program "Light Up The Dream" dari PLN telah terealisasi di 21.422 rumah tangga di seluruh Indonesia dan pada tahun 2024 sebanyak 4.324 rumah tangga mendapatkan manfaat dan untuk Provinsi Aceh program tersebut telah membantu 436 rumah tangga.
"Kami berkomitmen untuk menerangi negeri dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Mundhakir.
Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh Joko Purwanto menyampaikan apresiasi kepada PLN atas dedikasi dan kerja samanya dalam melaksanakan kegiatan sosial tersebut.
"Semoga kegiatan ini semakin mendekatkan PLN dan Kejaksaan dengan masyarakat, dan memberikan berkah bagi kita semua," katanya.
Baca juga: Kejari Aceh Barat bantu warga miskin dapatkan sarana listrik gratis