Samsul Bahri (39 tahun) seorang pekerja proyek pembangunan PLTU 3-4 Nagan Raya pada Rabu (16/6) siang meninggal dunia, setelah terhimpit truk pengangkut material pasir nomor polisi BL 8180 WA di lokasi proyek PT Barata Subur Persada (BSP), di kawasan Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya.
“Korban dinyatakan meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh,” kata Kapolres Nagan Raya AKBP Risno SIK didampingi Kasat Reskrim AKP Machfud di Suka Makmue, Rabu malam.
Menurut kapolres, korban Samsul Bahri dinyatakan meninggal dunia setelah truk pengangkut material pasir mundur secara tiba-tiba, saat akan dilakukan pengukuran material di lokasi proyek.
Korban yang berada di belakang truk diduga terhimpit dan mengalami luka parah.
“Kasus ini sedang kami selidiki penyebabnya, guna memastikan apakah terdapat unsur kelalaian atau pun tidak. Penyidik juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara,” kata Kapolres Risno menegaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
“Korban dinyatakan meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh,” kata Kapolres Nagan Raya AKBP Risno SIK didampingi Kasat Reskrim AKP Machfud di Suka Makmue, Rabu malam.
Menurut kapolres, korban Samsul Bahri dinyatakan meninggal dunia setelah truk pengangkut material pasir mundur secara tiba-tiba, saat akan dilakukan pengukuran material di lokasi proyek.
Korban yang berada di belakang truk diduga terhimpit dan mengalami luka parah.
“Kasus ini sedang kami selidiki penyebabnya, guna memastikan apakah terdapat unsur kelalaian atau pun tidak. Penyidik juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara,” kata Kapolres Risno menegaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021