Pelayanan Bank Aceh Syariah (BAS) Kantor Pusat Operasional (KPO) dipastikan tetap berjalan normal, dan transaksi nasabah dapat dilayani seperti biasanya menyusul terbakarnya neon box dan alukubon pada dinding luar kantor tersebut. 

"Operasional tetap berjalan normal, nasabah yang ingin melakukan transaksi tetap dapat dilayani seperti biasa," kata Pemimpin Divisi Sekretariat Bank Aceh Syariah Yusnimar, di Banda Aceh, Rabu.

Sebelumnya, dinding luar gedung Bank Aceh Syariah (BAS) Kantor Pusat Operasional (KPO) di jalan Teuku Moh Daud Beureueh Kota Banda Aceh terbakar. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (7/7) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. 

Yusnimar mengatakan, sebagian operasional Bank Aceh saat ini juga ada yang telah dialihkan ke sejumlah unit kerja cabang pembantu, kantor kas, dan payment point. 

"Lalu, untuk Bank Aceh KPO sendiri akan kita sediakan unit layanan mobil kas,” ujarnya. 

Kata Yusnimar, relokasi pelayanan bank tersebut dilakukan sebagai antisipasi dari kerusakan alukubon yang berpotensi membahayakan nasabah saat bertransaksi. 
   
Sementara itu, Pemimpin Bank Aceh Syariah KPO Fadhil Ilyas mengatakan tidak ada kerusakan yang cukup berarti akibat kejadian ini, serta tidak ada dokumen atau benda penting yang terbakar.

"Seluruh dokumen dan simpanan nasabah kami pastikan aman karena hanya dinding luar yang terbakar,” kata Fadhil Ilyas. 

Dirinya menegaskan bahwa dalam musibah ini hanya neon box dan alukubon saja yang terbakar. Hal itu karena security cepat merespon peristiwa tersebut dengan cepat memutus aliran listrik dan menghubungi pemadam kebakaran, sehingga api tidak membesar. 
 

Pewarta: Rahmat Fajri

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021