PKK Kota Sabang menggelar kegiatan PKK PAUD Award 2021, yang betujuan untuk menilai PAUD di seluruh wilayah Pulau Weh itu memenuhi delapan standar pendidikan yang telah ditetapkan.
Ketua PKK sekaligus Bunda PAUD Kota Sabang Mita Andriani, Rabu, mengatakan bahwa kegiatan itu merupakan program kerja PKK Kota Sabang bersama Bunda PAUD selaku mitra kerja.
"Pada kegiatan ini, kami menilai 48 PAUD se Kota Sabang sesuai dengan standar pendidikan. Kegiatan ini sudah dimulai sejak 13-29 September 2021 mendatang," kata Mita di Kota Sabang.
Ia menjelaskan pihaknya akan menilai 48 PAUD di kota ujung barat Indonesia itu meliputi pemenuhan delapan standar di antaranya dokumen administrasi, deteksi pertumbuhan anak, kurikulum, keterlibatan orang tua dan masyarakat PAUD holistik integratif.
Selanjutnya, pemenuhan sarana dan prasarana, peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, pembiayaan serta pengelolaan serta evaluasi.
"Semua PAUD di Kota Sabang diharapkan lebih aktif, inovatif dan menerapkan PAUD holistik integratif serta dapat menjalin hubungan yang baik dengan seluruh stakeholder yang ada di Kota Sabang,” katanya, berharap.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sabang Desiana mengatakan bahwa PAUD seluruh Kota Sabang harus sesuai dengan standar pendidikan yang telah ditetapkan.
"Semua PAUD yang ada di Kota Sabang pada dasarnya harus dapat memenuhi delapan standar pendidikan agar anak-anak di Kota Sabang semakin baik kedepannya," kata Desiana.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Ketua PKK sekaligus Bunda PAUD Kota Sabang Mita Andriani, Rabu, mengatakan bahwa kegiatan itu merupakan program kerja PKK Kota Sabang bersama Bunda PAUD selaku mitra kerja.
"Pada kegiatan ini, kami menilai 48 PAUD se Kota Sabang sesuai dengan standar pendidikan. Kegiatan ini sudah dimulai sejak 13-29 September 2021 mendatang," kata Mita di Kota Sabang.
Ia menjelaskan pihaknya akan menilai 48 PAUD di kota ujung barat Indonesia itu meliputi pemenuhan delapan standar di antaranya dokumen administrasi, deteksi pertumbuhan anak, kurikulum, keterlibatan orang tua dan masyarakat PAUD holistik integratif.
Selanjutnya, pemenuhan sarana dan prasarana, peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, pembiayaan serta pengelolaan serta evaluasi.
"Semua PAUD di Kota Sabang diharapkan lebih aktif, inovatif dan menerapkan PAUD holistik integratif serta dapat menjalin hubungan yang baik dengan seluruh stakeholder yang ada di Kota Sabang,” katanya, berharap.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sabang Desiana mengatakan bahwa PAUD seluruh Kota Sabang harus sesuai dengan standar pendidikan yang telah ditetapkan.
"Semua PAUD yang ada di Kota Sabang pada dasarnya harus dapat memenuhi delapan standar pendidikan agar anak-anak di Kota Sabang semakin baik kedepannya," kata Desiana.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021