Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Aceh meminta semua pihak untuk bersinergi dalam upaya menyukseskan program vaksinasi COVID-19 terhadap para pelajar di seluruh Aceh. 

"Vaksinasi siswa merupakan tanggungjawab kita bersama, pada prinsipnya PGRI sangat mendukung program pemerintah, karena ini adalah kebutuhan, bukan sekedar keharusan," kata Ketua PGRI Aceh Al Munzir, di Banda Aceh, Selasa. 

Al Munzir mengatakan, guru memiliki tanggungjawab yang sangat besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Apalagi di masa pandemi seperti ini yang tidak hanya berjuang untuk proses belajar mengajar saja, tetapi juga mengedukasi masyarakat atau siswa guna mensukseskan vaksinasi.

Baca juga: 700 pelajar SMP di Banda Aceh jalani vaksinasi secara mandiri

"Sepatutnya para kepala sekolah dan guru kita berikan apresiasi dalam hal ini, meskipun hasilnya belum maksimal sesuai dengan yang diharapkan," ujarnya. 

Al Munzir mengapresiasi usaha pemerintah dalam program vaksinasi mulai dari pegawai, nakes dan siswa, karena ini merupakan salah satu bentuk ikhtiar dalam rangka mewujudkan kesehatan dan keselamatan warga.

Baca juga: Dorong percepatan vaksinasi, Kadisdik Aceh: Bapak/ibu guru tulang dan kulit saya di daerah

Terkait vaksinasi siswa, PGRI Aceh berharap pihak-pihak yang bertanggungjawab terhadap vaksinasi melakukan pendekatan yang sejuk, tidak menakuti, apalagi jika bernada ancaman.

"Kepala sekolah dan guru sudah cukup tertekan selama pandemi, sebagai contoh terkait sistem pembelajaran daring, di mana tidak sedikit wali siswa yang menuntut pelaksanaan pembelajaran secara tatap muka," katanya.

Baca juga: Pelajar antusias ikut vaksinasi vaksin COVID-19

Selain itu, Al Munzir juga menyebutkan bahwa para guru di Aceh sudah mendapatkan kendala dalam proses vaksinasi siswa ini, diantaranya masih ada orang tua yang belum bersedia bahkan menolak anaknya divaksin. 

Kemudian, kata Al Munzir, banyak siswa yang tidak hadir ke sekolah saat vaksinasi berlangsung, batas waktu yang diberikan sangat singkat sehingga para kepala sekolah berharap ada kelonggaran terkait waktu yang telah ditentukan. 

"Kendala lainnya juga ada yang tidak memenuhi kriteria setelah dilakukan skrining oleh tenaga medis," ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Al Munzir mengajak dan memohon kepada para kepala sekolah/guru di Aceh serta pengurus PGRI di semua tingkatan untuk tetap semangat mengedukasi masyarakat dan bersinergi dengan komite sekolah, dinas pendidikan hingga pihak keamanan guna mensukseskan vaksinasi siswa ini. 

"Mari sama-sama kita dukung kebijakan pemerintah dengan berbagai pendekatan, tugas kita adalah berproses, persoalan hasil tentunya itu diluar kemampuan kita," demikian Al Munzir.
 

Pewarta: Rahmat Fajri

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021