Langsa (ANTARA Aceh) - Ketua Tim Penggerak PKK Aceh Niazah A Hamid mengajak masyarakat membantu sesama serta membudayakan gotong-royong.
"Mari kita bersama-sama bergotong-royong, membantu sesama serta mengumpulkan apa saja yang bisa kita sumbangkan untuk kepentingan bagi mereka yang kurang mampu," kata Niazah A Hamid di Langsa, Provinsi Aceh, Minggu.
Pernyataan tersebut disampaikan Niazah A Hamid pada acara Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-12 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-43 di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Terpadu, Kota Langsa.
Niazah A Hamid mengatakan, saling membantu sesama merupakan wujud kegotongroyongan. Sikap seperti ini merupakan budaya dan tradisi baik yang harus dilestarikan.
Menurut dia, masyarakat Aceh adalah masyarakat yang sangat peduli terhadap sesama. Ini dapat dilihat berbagai kegiatan kemasyarakatan yang sering ditemui di berbagai wilayah di provinsi ujung barat Indonesia tersebut.
"Budaya peduli sesama tersebut bisa dilihat dalam setiap acara seperti kenduri maulid memperingati hari kelahiran Rasullah SAW, keujruen Blang atau kenduri turun ke sawah, kenduri laut, dan lain sebagainya," terang Niazah A Hamid yang kerap disapa Ummi Niazah.
Menyangkut pelaksanaan bulan bakti gotong-royong, Ummi Niazah mengajak seluruh masyarakat Aceh berpartisipasi aktif. Dengan partisipasi tersebut, masyarakat sudah membudayakan gotong-royong.
"Untuk itu, kami mengajak para hadirin, agar bersama-sama memberikan kontribusi demi suksesnya kegiatan bakti sosial serta Hari Kesatuan Gerak PKK ini," ungkap Istri Gubernur Aceh tersebut.
Niazah mengungkapkan bahwa demi suksesnya kegiatan tersebut Tim Penggerak PKK Aceh membutuhkan dukungan semua pihak dan lintas sektor. Dengan adanya dukungan segala tujuan yang ingin dicapai dapat terwujud dengan cepat.
"Pada bakti sosial dan Hari Gerak Kesatuan PKK ini akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti posyandu lansia, posyandu anak, keluarga berencana, serta pengobatan sederhana gigi dan mulut," kata Niazah A Hamid.
"Mari kita bersama-sama bergotong-royong, membantu sesama serta mengumpulkan apa saja yang bisa kita sumbangkan untuk kepentingan bagi mereka yang kurang mampu," kata Niazah A Hamid di Langsa, Provinsi Aceh, Minggu.
Pernyataan tersebut disampaikan Niazah A Hamid pada acara Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-12 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-43 di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Terpadu, Kota Langsa.
Niazah A Hamid mengatakan, saling membantu sesama merupakan wujud kegotongroyongan. Sikap seperti ini merupakan budaya dan tradisi baik yang harus dilestarikan.
Menurut dia, masyarakat Aceh adalah masyarakat yang sangat peduli terhadap sesama. Ini dapat dilihat berbagai kegiatan kemasyarakatan yang sering ditemui di berbagai wilayah di provinsi ujung barat Indonesia tersebut.
"Budaya peduli sesama tersebut bisa dilihat dalam setiap acara seperti kenduri maulid memperingati hari kelahiran Rasullah SAW, keujruen Blang atau kenduri turun ke sawah, kenduri laut, dan lain sebagainya," terang Niazah A Hamid yang kerap disapa Ummi Niazah.
Menyangkut pelaksanaan bulan bakti gotong-royong, Ummi Niazah mengajak seluruh masyarakat Aceh berpartisipasi aktif. Dengan partisipasi tersebut, masyarakat sudah membudayakan gotong-royong.
"Untuk itu, kami mengajak para hadirin, agar bersama-sama memberikan kontribusi demi suksesnya kegiatan bakti sosial serta Hari Kesatuan Gerak PKK ini," ungkap Istri Gubernur Aceh tersebut.
Niazah mengungkapkan bahwa demi suksesnya kegiatan tersebut Tim Penggerak PKK Aceh membutuhkan dukungan semua pihak dan lintas sektor. Dengan adanya dukungan segala tujuan yang ingin dicapai dapat terwujud dengan cepat.
"Pada bakti sosial dan Hari Gerak Kesatuan PKK ini akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti posyandu lansia, posyandu anak, keluarga berencana, serta pengobatan sederhana gigi dan mulut," kata Niazah A Hamid.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015