London (ANTARA Aceh) - Kapten timnas Inggris Wayne Rooney menyebut bahwa laga antara skuat Three Lions melawan Prancis di Stadion Wembley pada Selasa waktu setempat mengirim pesan persatuan global setelah empat hari terjadi aksi terorisme di Paris.
Pertandingan antara Inggris melawan Prancis terus dilangsungkan sementara duel antara Jerman dan Belanda serta Belgia kontra Spanyol yang sedianya digelar Selasa justru ditunda lantaran alasan keamanan.
"Pertandingan ini menunjukkan kepada seluruh dunia bahwa persatuan berada di atas segalanya," kata Rooney. "Sepak bola hakekatnya merupakan laga yang bersifat global. Sepak bola tidak berurusan dengan soal agama atau ras. Kita perlu berdiri bersama-sama menghadapi situasi yang serba sulit," katanya sebagaimana dikutip dari laman The Telegraph.
"Pertandingan ini senantiasa bakal dilewati di tengah perasaan duka. Para pemain muda begitu bersemangat menjalani pertandingan ini. Saya berpikir bahwa kedua tim tampil sungguh menawan. Para pendukung kedua tim sungguh luar biasa."
Manajer timnas Inggris Rody Hodgson menyatakan, "Pertandingan yang sungguh mengharubiru perasaan, karena segala sesuatunya sesuai dengan harapan. Itu semua tercermin dari dukungan antusias para penonton yang berjumlah 71.000 orang."
"Federasi sepak bola Prancis tampil di depan sebagai organisasi yang sepakat memutuskan penyelenggaraan pertandingan ini. Semuanya itu dilatarbelakangi oleh keteguhan sikap," katanya.
Penerjemah: AA Ariwibowo
Pertandingan antara Inggris melawan Prancis terus dilangsungkan sementara duel antara Jerman dan Belanda serta Belgia kontra Spanyol yang sedianya digelar Selasa justru ditunda lantaran alasan keamanan.
"Pertandingan ini menunjukkan kepada seluruh dunia bahwa persatuan berada di atas segalanya," kata Rooney. "Sepak bola hakekatnya merupakan laga yang bersifat global. Sepak bola tidak berurusan dengan soal agama atau ras. Kita perlu berdiri bersama-sama menghadapi situasi yang serba sulit," katanya sebagaimana dikutip dari laman The Telegraph.
"Pertandingan ini senantiasa bakal dilewati di tengah perasaan duka. Para pemain muda begitu bersemangat menjalani pertandingan ini. Saya berpikir bahwa kedua tim tampil sungguh menawan. Para pendukung kedua tim sungguh luar biasa."
Manajer timnas Inggris Rody Hodgson menyatakan, "Pertandingan yang sungguh mengharubiru perasaan, karena segala sesuatunya sesuai dengan harapan. Itu semua tercermin dari dukungan antusias para penonton yang berjumlah 71.000 orang."
"Federasi sepak bola Prancis tampil di depan sebagai organisasi yang sepakat memutuskan penyelenggaraan pertandingan ini. Semuanya itu dilatarbelakangi oleh keteguhan sikap," katanya.
Penerjemah: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015