Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh memfasilitasi Sanggar Seni Rampagoe dari Banda Aceh untuk mengikuti Bandar Serai Festival 2022 di Pekanbaru, Provinsi Riau.

"Ini merupakan salah satu wujud perhatian Pemerintah Provinsi Aceh dalam hal mendukung kemajuan seni budaya Aceh," kata Plt. Kadisbudpar Aceh Almuniza Kamal di Banda Aceh, Selasa (21/6).

Almuniza Kamal menjelaskan bahwa pihaknya memberikan ruang kepada para pelaku seni untuk bisa berkembang. Bahkan, akan terus konsisten memberikan perhatian pada kreativitas seniman Aceh.

Acara yang diselenggarakan oleh Yayasan Begawai Riau Independen ini berlangsung pada tanggal 19—26 Juni 2022 dengan tema Art for Healing.

Bandar Serai Festival masuk ke dalam Kharisma Event Nasional (KEN) Kemenparekraf RI ikut menghadirkan program-program menarik, seperti pertunjukan seni, pameran seni, tenan kreatif dan UMKM.

Selain dari Riau, kata Direktur Bandar Serai Festival 2022 Benie Riaw, para peserta event ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Jakarta, Jawa Barat, Aceh, Sumatera Barat, dan Bengkulu.

Acara ini, kata Benie Riaw, juga dihadiri penampilan grup musik dari negara tetangga, yaitu Malaysia dan Singapura.

Pimpinan Sanggar Seni Rampagoe Nini Gondrong mengaku senang dan antusias mengikuti acara bergengsi ini.

“Terima kasih Disbudpar Aceh, serta pihak lainnya yang telah memfasilitasi keberangkatan kami ke Pekanbaru sebagai perwakilan dari Aceh,” kata Nini.

Penampilan Nini Gondrong pada Senin malam, 20 Juni 2022, memukau para penonton di Anjungan Seni Idrus Tintin, Pekanbaru. 

Nini mengatakan, tari kontemporer karyanya ini menggambarkan tentang suatu harapan dan keyakinan bahwa ada cahaya dalam setiap kegelapan. Menurutnya, masyarakat Aceh telah mengalami banyak hal sulit dan memilukan.

Pewarta: M. Ifdhal

Editor : M Ifdhal


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022