Meulaboh (ANTARA Aceh) - Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Meulaboh Dr Syamsuar Basyariah, MAg terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, priode 2016-2020.

Kepala Bagian Humas STAIN Meulaboh Muhksinuddin, MAg di Meulaboh, Selasa mengatakan, pemilihan ketua baru ICMI Aceh Barat ini dihasilkan dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-III yang dihadiri 200 peserta cendikiawan.

"Secara aklamasi Syamsuar Basyariah yang terpilih kembali untuk priode kedua sebagai ketua ICMI Aceh Barat dengan jumlah peserta sekitar 200 orang cendikiawan," katanya.

Sebelum pelaksaan Musda ICMI Aceh Barat mengadakan seminar mengusung tema "Mari membangun Indonesia yang bermartabat" yang diisi pemateri oleh Wakil Rektor UIN Banda Aceh Dr Syamsul Rijal.

Musda III itu berlangsung alot, team formatur akhirnya terpilih diantaranya Dr Syamsuar Basyarish, MAg, Drs Rahmad Fitri MPA, Dr Edwarsyah, Dr T Erwansyah, Hj Rosni Idham, Muhsinuddin SAg, MM, dan Dasni Husen SAg.

Menurut Ketua sidang dari ICMI Aceh Drs Azwar Umri, bahwa pelaksanaan musda ke-III ICMI Aceh Barat demikian menurut dia berlangsung dengan baik dan penuh kebersamaan.

"Dengan baiknya musda ini semoga kedepan ketua terpilih hasil musda ini bisa bekerja lebih giat dan sukses membawa ICMI Aceh Barat berkiprah dalam berbagai dunia pembangunan," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Aceh Barat Rachmad Fitri HD dalam sambutan tertulisnya mengatakan bahwa ICMI adalah sebagai mitra dari pemerintah mendorong pembangunan daerah kearah yang lebih baik.

Semua pihak kedepan diajak untuk membangun Aceh Barat ini bersama-sama para cendikiawan dan akademisi. Apalagi Aceh Barat telah memiliki tiga perguruan tinggi negeri yakni STAIN, UTU dan AKN Meulaboh
    
Sementara itu Ketua terpilih Syamsuar Basyariah dalam pidato singkatnya mengajak semua cendikiawan di daerah itu membawa ICMI kedepan lebih maju dalam membangun masyarakat.

Pewarta: Pewarta : Anwar

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016