Menteri Sosial RI Tri Rismaharini menyebut penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) pengalihan subsidi bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Aceh rata-rata sudah tercapai di atas 90 persen.

“Per hari ini saya lihat datanya di Kota Banda Aceh 88,65 persen, Aceh Jaya baru 60 persen, (daerah) lainnya di atas 90 persen semua, hanya dua ini saja,” kata Risma saat kunjungan kerja di Banda Aceh, Rabu.

Kemensos RI menyalurkan BLT pengalihan subsidi BBM kepada 20,65 juta keluarga penerima manfaat (KPM) senilai Rp12,4 triliun melalui PT Pos Indonesia.

Risma mengatakan penerima BLT pengalihan subsidi BBM di Aceh sebanyak 516.197 keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar di 23 kabupaten/kota.

Sejauh ini, menurut Risma, penyaluran BLT BBM melalui PT Pos Indonesia di daerah Tanah Rencong itu berjalan lancar. Bantuan tersalur begitu cepat. Tidak ada pemotongan apapun saat diterima oleh masyarakat.

“Untuk masyarakat menerima relatif clear, karena cepat, terima cash, dia (masyarakat) terima langsung duitnya, jadi tidak ada yang potong-potong,” kata Risma.

Risma menambahkan setiap KPM menerima Rp150 ribu per bulan. Saat ini mereka langsung menerima dua bulan yakni September dan Oktober. Kemudian ditambah bantuan pangan non tunai (BPNT) atau sembako sebesar Rp200 ribu.

“Jadi mereka rata-rata menerima Rp500 ribu. Nanti dua bulan lagi akan diterima bulan Desember,” katanya.

Ia berharap penyaluran BLT pengalihan subsidi BBM terus berjalan lancar sehingga dengan cepat membantu masyarakat. “Untuk Aceh target penyaluran hari Minggu ini sudah selesai,” kata Risma.

Pewarta: Khalis Surry

Editor : M Ifdhal


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022