Meulaboh (ANTARA Aceh) - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh akan menjamu 160 orang penyair nusantara yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Pekan Kebudayaan Aceh Barat (PKAB) 2016.

Ketua Dewan Kesenian Aceh Barat (DKAB) T Ahmad Dadek, di Meulaboh, Jumat, mengatakan, pada acara temu penyair nusantara perdana di ibu Kota Meulaboh, Aceh Barat ini akan diluncurkan buku antologi puisi yang bernama "Pasie Karam".

"Penyair dari Nusantara Singapura, Malaysia dan Rusia sudah mengirimkan puisinya untuk dimuat dalam buku Pasie Karam. Buku ini akan kita luncurkan pada acara puncak PKAB pada akhir Agustus 2016,"sebutnya.

Dalam rilis pers yang disampaikan kepada wartawan, sejumlah rangkaian kegiatan lain juga dilakukan seperti bedah buku, pameran lukisan, baca puisi serta musikalisasi puisi bersama grup musik unik, rangkaian bunga kopi yang dipimpin penyair nasional Fikar W Eda.

Kata dia, buku "Pasie Karam" yang diluncurkan itu disusun oleh Dadek (Ketua DKAB) bersama editor tamu Hermansyah seorang ahli manuskrip Aceh bertempat tinggal di Jerman, serta melibatkan dewan kurator para penyair nusantara dari belahan negara.

Bupati Aceh Barat H T Alaidinsyah dalam hal ini menyambut baik dan mendukung sepenuhnya terselenggara temu penyair nusantara di daerah dipimpinnya itu sehingga menjadi indikator kemajuan sumberdaya manusia sebuah peradaban.

"Kemampuan menulis dan membaca masyarakat kita memang sedikit lemah dan hal ini dikarenakan budaya lisan masyarakat yang masih kuat,"sebut Alaidinsyah.

Menurut dia, dunia literasi adalah sebuah indikator kemajuan dan kemampuan sumber daya manusia sebuah peradaban, sebuah bangsa yang maju masyarakatnya harus memiliki empat kemampuan budaya yaitu budaya berbicara sistematis, mendengar empati, budaya baca dan menulis kreatif.

Budaya lisan lebih mengajarkan manusia berpikir pragmatis dan banyak melibatkan perasaan daripada pemikiran, "Bicara besok, berpikir hari ini", belum membudaya kemudian mengerjakan yang ditulis dan menulis yang dikerjakan belum menjadi sebuah patron aplikatif.

Pewarta: Anwar

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016