Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Aceh Tamiang melepas keberangkatan kontingen Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIV Pidie di Karang Baru, Jumat.
Ketua Harian KONI Aceh Tamiang Muhammad Husen Dawud mengatakan jumlah kontingen yang dikirim hari ini sebanyak 89 orang terdiri dari enam cabang olahraga (cabor).
Para atlet, ofisial/pelatih dan panitia berangkat dari Kantor Bupati Aceh Tamiang disaksikan pengurus KONI dan pejabat Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) setempat.
Baca juga: Banda Aceh raih juara umum Wushu PORA XIV dengan Sembilan medali emas
"Hari ini kita sediakan delapan unit kendaraan HIAce untuk keberangkatan enam cabor menuju PORA Pidie," kata M Husen.
Adapun enam cabor dari Aceh Tamiang yang berangkat hari ini masing-masing Perkemi, PBSI, Pertina, Percasi, PASI dan PBVSI.
Dijelaskan M Husen dari 21 cabor yang mengikuti PORA empat cabor sudah berangkat duluan, sedangkan enam cabor berangkat hari ini menjelang pembukaan PORA XIV pada 10 Desember 2022. Sementara cabor lainnya akan menyusul.
Baca juga: Tuan rumah juara umum cabang olahraga teakwondo
"Besok (10/12) berangkat tiga cabor lagi yakni, Fopi, Panahan dan Perbakin. Sehingga hari ini dan besok jumlah kontingen 117 orang," jelasnya.
Menurut Ketua Harian KONI Aceh Tamiang keberangkatan cabor dilakukan secara bertahap sesuai jadwal. Pada 13 Desember 2022 akan berangkat tiga cabor lagi yakni Ikasi, Forki dan PTMSI berjumlah 22 orang. Selanjutnya 15 Desember 2022 atau terakhir keberangkatan ada lima cabor masing-masing IMI, PABERSI, IPSI, ISSI, PRSI jumlah 55 orang.
Baca juga: Pemkab Pidie siap layani kontingen PORA
"Iya benar tanggal 15 terakhir cabor berangkat. Total jumlah kontingen Aceh Tamiang sebanyak 223 orang, terdiri dari 131 atlet, 21 pelatih, 41 ofisial dan panitia kontingen 30 orang," rincinya.
M Husen menyatakan pada event PORA ke XIV 2022 ini KONI Aceh Tamiang menargetkan masuk peringkat delapan besar dari perengkingan perolehan medali seluruh kabupaten.
"Kalau target per cabor diharap seluruh cabor bisa masuk final, terutama dapat medali emas," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
Ketua Harian KONI Aceh Tamiang Muhammad Husen Dawud mengatakan jumlah kontingen yang dikirim hari ini sebanyak 89 orang terdiri dari enam cabang olahraga (cabor).
Para atlet, ofisial/pelatih dan panitia berangkat dari Kantor Bupati Aceh Tamiang disaksikan pengurus KONI dan pejabat Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) setempat.
Baca juga: Banda Aceh raih juara umum Wushu PORA XIV dengan Sembilan medali emas
"Hari ini kita sediakan delapan unit kendaraan HIAce untuk keberangkatan enam cabor menuju PORA Pidie," kata M Husen.
Adapun enam cabor dari Aceh Tamiang yang berangkat hari ini masing-masing Perkemi, PBSI, Pertina, Percasi, PASI dan PBVSI.
Dijelaskan M Husen dari 21 cabor yang mengikuti PORA empat cabor sudah berangkat duluan, sedangkan enam cabor berangkat hari ini menjelang pembukaan PORA XIV pada 10 Desember 2022. Sementara cabor lainnya akan menyusul.
Baca juga: Tuan rumah juara umum cabang olahraga teakwondo
"Besok (10/12) berangkat tiga cabor lagi yakni, Fopi, Panahan dan Perbakin. Sehingga hari ini dan besok jumlah kontingen 117 orang," jelasnya.
Menurut Ketua Harian KONI Aceh Tamiang keberangkatan cabor dilakukan secara bertahap sesuai jadwal. Pada 13 Desember 2022 akan berangkat tiga cabor lagi yakni Ikasi, Forki dan PTMSI berjumlah 22 orang. Selanjutnya 15 Desember 2022 atau terakhir keberangkatan ada lima cabor masing-masing IMI, PABERSI, IPSI, ISSI, PRSI jumlah 55 orang.
Baca juga: Pemkab Pidie siap layani kontingen PORA
"Iya benar tanggal 15 terakhir cabor berangkat. Total jumlah kontingen Aceh Tamiang sebanyak 223 orang, terdiri dari 131 atlet, 21 pelatih, 41 ofisial dan panitia kontingen 30 orang," rincinya.
M Husen menyatakan pada event PORA ke XIV 2022 ini KONI Aceh Tamiang menargetkan masuk peringkat delapan besar dari perengkingan perolehan medali seluruh kabupaten.
"Kalau target per cabor diharap seluruh cabor bisa masuk final, terutama dapat medali emas," katanya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022