Sigli (ANTARA) - Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIV tahun 2022 di Kabupaten Pidie resmi ditutup dan tuan rumah ditetapkan sebagai juara umum setelah mengumpulkan 122 medali emas.
Total medali yang dikumpulkan Pidie sebanyak 290 dengan rincian 76 perak dan 92 perunggu yang diperebutkan dari 35 cabang olahraga dan telah dipertandingkan sejak 10 hingga 22 Desember dengan total medali yang disediakan sebanyak 1902.
“Kami menyampaikan apresiasi serta terima kasih untuk panitia besar PORA yang telah berhasil menyukseskan event empat tahunan ini,” kata PJ Bupati Pidie, Wahyudi Adisiwanto di Sigli.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela penutupan dan menerima piala bergilir PORA yang diserahkan Asisten Pemerintahan Keistimewaan Aceh, M Jafar didampingi Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud, Perwakilan Ketua Umum KONI Pusat, dan Ketua KONI Aceh Muzakir Manaf yang berlangsung di Lapangan Blang Paseh Kota Sigli.
“Terima kasih juga kepada para atlet serta tim official yang telah berjuang hingga mengharumkan nama daerah dengan melaksanakan pertandingan yang sportifitas,” kata Wahyudi Adisiwanto.
Ia berharap melalui pertandingan ini dapat menjalin ukhuwah silaturahmi antar berbagai kontingen serta ajang meningkatkan SDM di bidang olahraga serta wahana untuk mencetak atlet yang lebih berbakat dan bergengsi yakni PON Aceh-Sumut 2024.
Asisten Pemerintahan Keistimewaan Aceh, M Jafar mengatakan dengan PORA bisa memberi perhatian lebih kepada kemajuan prestasi olahraga di Aceh sehingga para Atlet bisa meraih prestasi dilevel nasional mendatang.
“Selama 12 hari acara berlangsung para atlet telah bertanding dan mendapatkan prestasi dari setiap cabor, semoga dengan demikian olahraga di Aceh kembali bangkit dengan semangat dari para atlit,” kata M Jafar.
M Jafar menambahkan paling tidak KONI telah mendapatkan data terhadap para atlet yang berprestasi dan akan mendapatkan pembina lebih lanjut serta seleksi untuk perwakilan Aceh pada PON Aceh 2024 di Sumut.
“Kepada para atlet yang belum berhasil janganlah berputus asa karena peluang prestasi masih terbuka lebar diberbagai event lainnya. Tetap hidup yang bagus dan terus berlatih dengan disiplin,” kata M Jafar.
Acara berlangsung meriah disaksikan oleh ribuan masyarakat Pidie serta ikut dimeriahkan oleh 1.000 pesilat cilik dan syair seumapa dari Aceh Jaya serta ditutup dengan lagu sang juara yang diciptakan khusus untuk PORA XIV Pidie.