Manajemen PT Mifa Bersaudara menyatakan pihaknya telah membina ekonomi masyarakat kecil di daerah setempat salah satunya lewat budidaya ikan lele di Desa Ujong Drien, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat dengan produksi mencapai 600 kilogram setiap panen.

“Alhamdulillah, budidaya ikan lele binaan PT Mifa Bersaudara di Desa Ujong Drien, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat menunjukkan kemandirian dalam mengelola budidaya ikan air tawar secara berkelanjutan dan saat ini sudah menunjukkan hasil produksi yang menjanjikan,” kata Group Head CSR, Exrel, & Corporate Communication PT Mifa Bersaudara Azizon Nurza di Meulaboh, Jumat.

Ia mengatakan, bentuk kemandirian masyarakat ini menjadi target dari perusahaan untuk terwujudnya sustainability dari program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dijalankan komunitas masyarakat, di mana keberhasilan dan kemandirian masyarakat peternak lele tidak terlepas dari  pendampingan terhadap peternak, termasuk memberikan bantuan pakan kepada para pelaku budidaya.

Selain itu, PT Mifa Bersaudara juga pernah melatih masyarakat untuk mempelajari tata cara pembuatan pakan secara mandiri, hingga berbagai kebutuhan budidaya lainnya yang dibutuhkan.
Warga memperlihatkan hasil panen budidaya ikan lele yang selama ini menjadi binaan PT Mifa Bersaudara di Desa Ujong Drien, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Jumat (20/1/2023). (ANTARA/HO-Dok Humas PT Mifa Bersaudara)

Ketua Kelompok Budidaya Lele Kelompok Meulangkah Desa Ujong Drien, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Hendri Saputra mengatakan hasil panen ikan lele sudah mencapai 600 kilogram.

“Sebagian besar hasil panen ikan lele ini telah didistribusikan untuk pasar dan masyarakat sebagai konsumen di Meulaboh,” katanya.

Pihaknya juga telah melakukan penaburan bibit lele dengan membeli 10 ribu bibit secara mandiri dari keuntungan hasil panen,  dan bersama tim pendamping CSR PT Mifa Bersaudara akan melakukan pengawasan untuk memastikan kondisi bibit tidak ada gejala penyakit untuk budidaya ke depan.

"Di awal-awal kita disupport penuh oleh PT Mifa Bersaudara dari setiap proses budidaya ini, namun sekarang masyarakat sudah bisa melakukan swadaya secara mandiri seperti proses pengembalian modal kembali dari hasil panen ini", ungkapnya.
 

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : M Ifdhal


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023