Pemerintah Kabupaten Aceh Barat melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik melakukan aksi pembersihan sampah di Pasar Aceh dan Kompleks Pasar Bina Usaha Meulaboh, sebagai upaya mewujudkan kebersihan lingkungan.
“Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah dalam menggalang Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM), khususnya Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib, yang digaungkan Pemerintah Pusat melalui Instruksi Presiden Nomor 12 tahun 2016,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Barat, Marhaban di Meulaboh, Sabtu.
Ia mengatakan kegiatan tersebut diikuti sebanyak 150 personel, yang terdiri dari pejabat daerah, unsur TNI/Polri, para Kepala SKPK, Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Aceh Barat, Camat dan unsur Forkopimcam Johan Pahlawan, para Keuchik dan aparatur gampong, Forum anak Aceh Barat serta Komunitas lingkungan peduli Kabupaten Aceh Barat.
Marhaban mengatakan kegiatan pembersihan sampah ini adalah wujud implementasi dari gerakan Indonesia bersih dan gerakan Indonesia tertib, yang menjadi salah satu bagian penting dari semangat bersama dalam menjalankan gerakan nasional revolusi mental.
Ia mengharapkan melalui kegiatan ini, dapat menggugah masyarakat untuk berpartisipasi dan berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan secara rutin dan berkesinambungan.
Dengan lingkungan yang bersih, tentunya akan memberikan rasa nyaman dan tentram, serta menambah kekhusyukan masyarakat dalam melaksanakan ibadah selama bulan suci Ramadhan nantinya.
Marhaban mengatakan bahwa Gerakan Nasional Revolusi Menta (GNRM) merupakan agenda pembangunan nasional, melalui 5 gerakan yaitu, gerakan Indonesia bersih, gerakan Indonesia melayani, gerakan Indonesia tertib, gerakan Indonesia mandiri dan gerakan Indonesia bersatu.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mengubah cara pikir dan cara kerja, sekaligus mengajak masyarakat untuk melaksanakan dan mengamalkan revolusi mental dengan mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja dan gotong royong, berdasarkan Pancasila dan undang-undang dasar 1945 yang berorientasi pada modernisasi dan kemajuan .
Ia berpesan kepada seluruh unsur yang terlibat agar dapat melaksanakan gerakan nasional revolusi mental pada tugas lingkungan maupun pelayanan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing.
“Utamanya bagi para anggota yang telah ditetapkan dalam tugas gugus GNRM agar menjadi ujung tombak pelaksanaan kegiatan dan memberikan teladan bagi masyarakat,” demikian Marhaban.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
“Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah dalam menggalang Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM), khususnya Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib, yang digaungkan Pemerintah Pusat melalui Instruksi Presiden Nomor 12 tahun 2016,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Barat, Marhaban di Meulaboh, Sabtu.
Ia mengatakan kegiatan tersebut diikuti sebanyak 150 personel, yang terdiri dari pejabat daerah, unsur TNI/Polri, para Kepala SKPK, Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Aceh Barat, Camat dan unsur Forkopimcam Johan Pahlawan, para Keuchik dan aparatur gampong, Forum anak Aceh Barat serta Komunitas lingkungan peduli Kabupaten Aceh Barat.
Marhaban mengatakan kegiatan pembersihan sampah ini adalah wujud implementasi dari gerakan Indonesia bersih dan gerakan Indonesia tertib, yang menjadi salah satu bagian penting dari semangat bersama dalam menjalankan gerakan nasional revolusi mental.
Ia mengharapkan melalui kegiatan ini, dapat menggugah masyarakat untuk berpartisipasi dan berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan secara rutin dan berkesinambungan.
Dengan lingkungan yang bersih, tentunya akan memberikan rasa nyaman dan tentram, serta menambah kekhusyukan masyarakat dalam melaksanakan ibadah selama bulan suci Ramadhan nantinya.
Marhaban mengatakan bahwa Gerakan Nasional Revolusi Menta (GNRM) merupakan agenda pembangunan nasional, melalui 5 gerakan yaitu, gerakan Indonesia bersih, gerakan Indonesia melayani, gerakan Indonesia tertib, gerakan Indonesia mandiri dan gerakan Indonesia bersatu.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mengubah cara pikir dan cara kerja, sekaligus mengajak masyarakat untuk melaksanakan dan mengamalkan revolusi mental dengan mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja dan gotong royong, berdasarkan Pancasila dan undang-undang dasar 1945 yang berorientasi pada modernisasi dan kemajuan .
Ia berpesan kepada seluruh unsur yang terlibat agar dapat melaksanakan gerakan nasional revolusi mental pada tugas lingkungan maupun pelayanan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing.
“Utamanya bagi para anggota yang telah ditetapkan dalam tugas gugus GNRM agar menjadi ujung tombak pelaksanaan kegiatan dan memberikan teladan bagi masyarakat,” demikian Marhaban.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023