Keuchik Gampong Blang Riek Kecamatan Mutiara Timur Kabupaten Pidie Muhammad (57) menyimpan dana desa yang baru dicairkan dalam jok sepeda motornya. Dana desa sebesar Rp74,5 juta tersebut raib saat diparkir di warung kopi.
Kapolres Pidie AKBP Imam Asfali melalui Kapolsek Mutiara Timur, Ipda Erwimsyah Putra, di Pidie, Kamis, membenarkan pelaporan kehilangan uang dana desa itu setelah ditarik dari di Bank Aceh Syariah Beureunuen.
“Benar laporannya telah kita terima dan sedang didalami oleh pihak Polres Pidie,” kata Ipda Erwimsyah.
Baca juga: Masjid di Aceh Timur kerap kemalingan
Erwinsyah menyampaikan, saat ini Muhammad bersama Husaini (36) yang merupakan kaur pembangunan desa setempat melakukan tarik tunai uang dana desa di Bank Aceh Syariah cabang Beureunuen pada Rabu (17/5) pukul 12.00 WIB.
Selesai pencairan uang APBG Gampong Blang Riek tahap pertama sebanyak 40 persen atau sebesar Rp74,4 juta, uang tersebut dikemas dengan kantong kresek warna hitam dan dimasukkan ke dalam jok sepeda motor.
Selanjutnya, mereka berdua bergegas menuju arah jalan pulang dengan mengendarai sepeda motor masing-masing. Sampai di Gampong Lada Kecamatan Mutiara Timur, Mereka berhenti dan singgah di warung kopi.
Posisi kendaraan mereka saat itu terparkir dekat warkop yang mereka singgahi tersebut.
Sekitar beberapa menit kemudian, lanjut Erwinsyah, Keuchik dan Kaur singgah di tempat tukang jahit karena harus mengambil baju kerja. Jaraknya sekitar 20 meter dengan lokasi parkiran.
Selesai dari tukang jahit, mereka menuju ke sepeda motornya dan membuka jok motor guna menyimpan baju. Lalu, mereka terkejut karena uang bungkusan plastik hitam yang tadinya disimpan di sana sudah hilang.
“Mengetahui kejadian tersebut, mereka langsung membuat laporan ke Polsek Mutiara Timur,” demikian Ipda Erwimsyah.
Baca juga: Ditinggal mudik, satu rumah kemalingan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
Kapolres Pidie AKBP Imam Asfali melalui Kapolsek Mutiara Timur, Ipda Erwimsyah Putra, di Pidie, Kamis, membenarkan pelaporan kehilangan uang dana desa itu setelah ditarik dari di Bank Aceh Syariah Beureunuen.
“Benar laporannya telah kita terima dan sedang didalami oleh pihak Polres Pidie,” kata Ipda Erwimsyah.
Baca juga: Masjid di Aceh Timur kerap kemalingan
Erwinsyah menyampaikan, saat ini Muhammad bersama Husaini (36) yang merupakan kaur pembangunan desa setempat melakukan tarik tunai uang dana desa di Bank Aceh Syariah cabang Beureunuen pada Rabu (17/5) pukul 12.00 WIB.
Selesai pencairan uang APBG Gampong Blang Riek tahap pertama sebanyak 40 persen atau sebesar Rp74,4 juta, uang tersebut dikemas dengan kantong kresek warna hitam dan dimasukkan ke dalam jok sepeda motor.
Selanjutnya, mereka berdua bergegas menuju arah jalan pulang dengan mengendarai sepeda motor masing-masing. Sampai di Gampong Lada Kecamatan Mutiara Timur, Mereka berhenti dan singgah di warung kopi.
Posisi kendaraan mereka saat itu terparkir dekat warkop yang mereka singgahi tersebut.
Sekitar beberapa menit kemudian, lanjut Erwinsyah, Keuchik dan Kaur singgah di tempat tukang jahit karena harus mengambil baju kerja. Jaraknya sekitar 20 meter dengan lokasi parkiran.
Selesai dari tukang jahit, mereka menuju ke sepeda motornya dan membuka jok motor guna menyimpan baju. Lalu, mereka terkejut karena uang bungkusan plastik hitam yang tadinya disimpan di sana sudah hilang.
“Mengetahui kejadian tersebut, mereka langsung membuat laporan ke Polsek Mutiara Timur,” demikian Ipda Erwimsyah.
Baca juga: Ditinggal mudik, satu rumah kemalingan
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023