Basarnas Pos Meulaboh, Aceh Barat bersama tim gabungan dan masyarakat hingga Rabu dinihari berupaya melakukan pencarian terhadap dua orang anak yang tenggelam di kawasan Pantai Wisata Seunagan, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh.
Dua anak yang dilaporkan tenggelam ini masing-masing bernama Tripo usia 15 tahun dan Alpa 12 tahun, warga Desa Kuala Trang, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Aceh.
“Saat ini kami masih berada di lokasi kejadian guna melakukan pencarian, dan menyisir bibir pantai dengan harapan korban dapat segera ditemukan,” kata Koordinator Basarnas Pos Meulaboh, Aceh Barat, Suhenki kepada ANTARA, Rabu dini hari.
Ia menjelaskan, musibah tenggelam dua orang anak di daerah itu berawal ketika korban bernama Alpa, mandi di pantai bersama sejumlah teman-temannya yang lain pada Selasa sore sekira pukul 17.00 WIB.
Baca juga: Jasad pencari kerang asal Aceh Barat ditemukan mengapung di laut
Saat sedang mandi, korban Alpa diduga terseret arus dan kemudian korban berusaha meminta pertolongan kepada rekan-rekannya yang lain.
Saat kejadian, rekan korban yang lain yaitu Tripo berusaha memberikan pertolongan kepada korban Alpa. Namun Tripo yang berupaya menyelamatkan korban juga ikut terseret arus.
Sejumlah rekan yang ikut mandi bersama korban masing-masing Fariadi Ramodhan, Ferdi, Khairul Faris dan Afrian selamat dari kejadian dan menginformasikan peristiwa tersebut kepada masyarakat, dan kemudian informasi ini diterima oleh BPBD Nagan Raya, termasuk Basarnas Pos Meulaboh.
Hingga Rabu dini hari, upaya pencarian masih terus dilakukan petugas dengan menyisir pantai di sekitar lokasi kejadian, dan petugas juga telah mendirikan posko pencarian di lokasi pantai, demikian Suhenki.
Baca juga: Dua hari tenggelam, pencari kerang di Sungai Meureubo Aceh Barat belum ditemukan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
Dua anak yang dilaporkan tenggelam ini masing-masing bernama Tripo usia 15 tahun dan Alpa 12 tahun, warga Desa Kuala Trang, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Aceh.
“Saat ini kami masih berada di lokasi kejadian guna melakukan pencarian, dan menyisir bibir pantai dengan harapan korban dapat segera ditemukan,” kata Koordinator Basarnas Pos Meulaboh, Aceh Barat, Suhenki kepada ANTARA, Rabu dini hari.
Ia menjelaskan, musibah tenggelam dua orang anak di daerah itu berawal ketika korban bernama Alpa, mandi di pantai bersama sejumlah teman-temannya yang lain pada Selasa sore sekira pukul 17.00 WIB.
Baca juga: Jasad pencari kerang asal Aceh Barat ditemukan mengapung di laut
Saat sedang mandi, korban Alpa diduga terseret arus dan kemudian korban berusaha meminta pertolongan kepada rekan-rekannya yang lain.
Saat kejadian, rekan korban yang lain yaitu Tripo berusaha memberikan pertolongan kepada korban Alpa. Namun Tripo yang berupaya menyelamatkan korban juga ikut terseret arus.
Sejumlah rekan yang ikut mandi bersama korban masing-masing Fariadi Ramodhan, Ferdi, Khairul Faris dan Afrian selamat dari kejadian dan menginformasikan peristiwa tersebut kepada masyarakat, dan kemudian informasi ini diterima oleh BPBD Nagan Raya, termasuk Basarnas Pos Meulaboh.
Hingga Rabu dini hari, upaya pencarian masih terus dilakukan petugas dengan menyisir pantai di sekitar lokasi kejadian, dan petugas juga telah mendirikan posko pencarian di lokasi pantai, demikian Suhenki.
Baca juga: Dua hari tenggelam, pencari kerang di Sungai Meureubo Aceh Barat belum ditemukan
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023