Sebanyak 399 prajurit TNI Bataliyon Infanteri Raider Khusus (Yonif RK) 113/Jaya Sakti, Kodam Iskandar Muda, Aceh, menuntaskan penugasan pengamanan perbatasan Republik Indonesia dan Papua Nugini di Provinsi Papua.
Kepulangan ratusan prajurit TNI tersebut disambut Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya di Pelabuhan Krueng Geukueh, Kabupaten Aceh Utara, Rabu.
Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya menyampaikan selamat datang kembali kepada prajurit yang telah menyelesaikan tugas pengamanan perbatasan RI dengan Papua Nugini dengan dedikasi dan tanggung jawab.
"Bagi prajurit, keberhasilan melaksanakan tugas operasi merupakan kehormatan dan kebanggaan karena telah mengabdikan jiwa serta raga kepada bangsa dan negara," kata Novi Helmy Prasetya.
Baca juga: 1.200 prajurit ditugaskan amankan perbatasan
Ratusan prajurit TNI Yonif Raider Khusus 113/Jaya Sakti merupakan personel Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Penyangga RI dan Papua Nugini. Mereka bertugas selama 15 bulan sejak Februari 2022.
Jenderal TNI Angkatan Darat bintang dua tersebut mengatakan tugas yang diembannya menjaga perbatasan merupakan wujud nyata dari amanah dan kepercayaan diberikan negara.
Oleh karena itu, kata Pangdam Iskandar Muda, prajurit TNI sebagai alat pertahanan negara memiliki tugas mulia menjaga ketahanan dan kedaulatan negara dari berbagai ancaman.
"Kami merasa bangga karena selama penugasan, prajurit benar-benar telah melaksanakan tugas dengan semangat, motivasi tinggi, serta sikap disiplin yang menjadi keharusan setiap prajurit Sanggamara Kodam Iskandar Muda sejati di mana pun berada dan bertugas," kata Novi Helmy Prasetya.
Oleh sebab itu, Pangdam Iskandar Muda mengharapkan sekembalinya prajurit Yonif Raider Khusus 113/Jaya Sakti dari penugasan pengamanan perbatasan harus dapat menjadi contoh bagi prajurit lainnya ketika mereka dipercaya melaksanakan tugas operasi di masa mendatang.
"Kami memberikan penghargaan atas pelaksanaan tugas dan darma bakti yang telah diberikan. Tugas dan pengalaman tersebut harus menjadi pembelajaran dalam meningkatkan kemampuan, sehingga tugas di masa mendatang dapat dilaksanakan lebih baik lagi," kata Novi Helmy Prasetya.
Baca juga: TNI dan TDM patroli bersama cek patok perbatasan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
Kepulangan ratusan prajurit TNI tersebut disambut Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya di Pelabuhan Krueng Geukueh, Kabupaten Aceh Utara, Rabu.
Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya menyampaikan selamat datang kembali kepada prajurit yang telah menyelesaikan tugas pengamanan perbatasan RI dengan Papua Nugini dengan dedikasi dan tanggung jawab.
"Bagi prajurit, keberhasilan melaksanakan tugas operasi merupakan kehormatan dan kebanggaan karena telah mengabdikan jiwa serta raga kepada bangsa dan negara," kata Novi Helmy Prasetya.
Baca juga: 1.200 prajurit ditugaskan amankan perbatasan
Ratusan prajurit TNI Yonif Raider Khusus 113/Jaya Sakti merupakan personel Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Penyangga RI dan Papua Nugini. Mereka bertugas selama 15 bulan sejak Februari 2022.
Jenderal TNI Angkatan Darat bintang dua tersebut mengatakan tugas yang diembannya menjaga perbatasan merupakan wujud nyata dari amanah dan kepercayaan diberikan negara.
Oleh karena itu, kata Pangdam Iskandar Muda, prajurit TNI sebagai alat pertahanan negara memiliki tugas mulia menjaga ketahanan dan kedaulatan negara dari berbagai ancaman.
"Kami merasa bangga karena selama penugasan, prajurit benar-benar telah melaksanakan tugas dengan semangat, motivasi tinggi, serta sikap disiplin yang menjadi keharusan setiap prajurit Sanggamara Kodam Iskandar Muda sejati di mana pun berada dan bertugas," kata Novi Helmy Prasetya.
Oleh sebab itu, Pangdam Iskandar Muda mengharapkan sekembalinya prajurit Yonif Raider Khusus 113/Jaya Sakti dari penugasan pengamanan perbatasan harus dapat menjadi contoh bagi prajurit lainnya ketika mereka dipercaya melaksanakan tugas operasi di masa mendatang.
"Kami memberikan penghargaan atas pelaksanaan tugas dan darma bakti yang telah diberikan. Tugas dan pengalaman tersebut harus menjadi pembelajaran dalam meningkatkan kemampuan, sehingga tugas di masa mendatang dapat dilaksanakan lebih baik lagi," kata Novi Helmy Prasetya.
Baca juga: TNI dan TDM patroli bersama cek patok perbatasan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023