Komisi Independen Pemilihan (KIP/KPU) Provinsi Aceh menggandeng berbagai komunitas masyarakat, baik guna menyosialisasikan Pemilu 2024 di daerah pedalaman di provinsi ujung barat Indonesia tersebut.

Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KIP Provinsi Aceh Akmal Abzal di Banda Aceh, Kamis, mengatakan sosialisasi Pemilu 2024 harus terus dilakukan, mengingat perhelatan pesta demokrasi tersebut semakin dekat.

"Sosialisasi tidak hanya di wilayah yang mudah dijangkau, tetapi juga daerah pedalaman. Untuk daerah pedalaman, kami menggandeng komunitas masyarakat ikut menyosialisasikan Pemilu 2024," kata Akmal Abzal.


Baca juga: KIP Banda Aceh tetapkan 618 TPS Pemilu 2024

Ia mengatakan KIP provinsi dan kabupaten kota tidak bisa bekerja sendiri-sendiri menyampaikan pesan-pesan Pemilu 2024. Karena itu, KIP yang di daerah lain disebut KPU sebagai penyelenggara membutuhkan dukungan pemangku kebijakan, komunitas maupun simpul-simpul masyarakat menyosialisasikan pemilu tersebut.

"Masyarakat daerah pedalaman, memiliki akses yang terbatas. Kondisi ini menyebabkan masyarakat daerah pedalaman masuk kategori rentan dalam pemahaman menyangkut pemilu. Masyarakat daerah pedalaman memiliki hak politik yang sama dengan daerah lainnya," katanya.

Tujuan sosialisasi, agar masyarakat di daerah pedalaman memahami proses dan tahapan pemilu, termasuk tata cara menggunakan hak suara pada pemilu nanti. Sosialisasi juga untuk mengajak masyarakat menggunakan hak politik pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

"Sosialisasi juga untuk memastikan agar masyarakat pedalaman terdaftar sebagai pemilih dan menggunakan hak pilihnya. Semakin banyak masyarakat menggunakan hak pilih pada pemilu, maka semakin legitimasi hasil pemilihan umum tersebut," kata Akmal Abzal.

Baca juga: KIP Aceh ajak pemilih pemula jadi lokomotif antipolitik uang

Pewarta: M.Haris Setiady Agus

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023