Pj Bupati Aceh Tengah T Mirzuan mengajak seluruh komponen masyarakat di daerah itu untuk selalu menjaga kerukunan antar umat beragama.
"Daerah kita memang dikenal dengan penerapan Syariat Islamnya. Namun menjaga toleransi maupun saling menghormati haruslah tetap dilakukan," kata T Mirzuan di Takengon, Rabu (26/7) kemarin.
Hal itu disampaikan saat mengikuti Forum Group Discussion (FGD) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Aceh Tengah di Aula Kantor Camat Lut Tawar, Aceh Tengah.
Baca juga: Aceh Tengah perlu revitalisasi tugas komite sekolah
Dia menyampaikan hubungan antar umat beragama merupakan persoalan penting yang harus menjadi perhatian pemerintah, tokoh agama, dan masyarakat.
Menurutnya kehidupan damai dan harmonis dalam lingkungan bermasyarakat merupakan modal utama untuk terlaksananya pembangunan.
"FKUB juga berperan menjadi mediator, penyelaras, serta memfasilitasi masyarakat dengan aspirasi-aspirasinya," ujar Mirzuan.
Lanjutnya, dalam penerapan moderasi beragama bukan hanya merujuk pada suasana rukun antar pemeluk agama.
Namun juga harus memberikan edukasi dan bimbingan kepada masyarakat agar kerukunan tertanam dalam kesadaran masyarakat.
"Mari bertekad wujudkan hakikat Bhinneka Tunggal Ika bersama-sama dan saling berdampingan untuk mewujudkan moderasi beragama melalui kampung-kampung di lingkup Kabupaten Aceh Tengah," katanya.
Baca juga: Pj Bupati Aceh Tengah buka lokakarya pemajuan kebudayaan Aceh di Takengon
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
"Daerah kita memang dikenal dengan penerapan Syariat Islamnya. Namun menjaga toleransi maupun saling menghormati haruslah tetap dilakukan," kata T Mirzuan di Takengon, Rabu (26/7) kemarin.
Hal itu disampaikan saat mengikuti Forum Group Discussion (FGD) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Aceh Tengah di Aula Kantor Camat Lut Tawar, Aceh Tengah.
Baca juga: Aceh Tengah perlu revitalisasi tugas komite sekolah
Dia menyampaikan hubungan antar umat beragama merupakan persoalan penting yang harus menjadi perhatian pemerintah, tokoh agama, dan masyarakat.
Menurutnya kehidupan damai dan harmonis dalam lingkungan bermasyarakat merupakan modal utama untuk terlaksananya pembangunan.
"FKUB juga berperan menjadi mediator, penyelaras, serta memfasilitasi masyarakat dengan aspirasi-aspirasinya," ujar Mirzuan.
Lanjutnya, dalam penerapan moderasi beragama bukan hanya merujuk pada suasana rukun antar pemeluk agama.
Namun juga harus memberikan edukasi dan bimbingan kepada masyarakat agar kerukunan tertanam dalam kesadaran masyarakat.
"Mari bertekad wujudkan hakikat Bhinneka Tunggal Ika bersama-sama dan saling berdampingan untuk mewujudkan moderasi beragama melalui kampung-kampung di lingkup Kabupaten Aceh Tengah," katanya.
Baca juga: Pj Bupati Aceh Tengah buka lokakarya pemajuan kebudayaan Aceh di Takengon
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023