Kepala Kepolisian RI Daerah (Kapolda) Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko menyatakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di provinsi ujung barat Indonesia tersebut kondusif menjelang Pemilu 2024.
"Kami mengapresiasi jajaran kepolisian di Aceh yang telah berupaya menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif," kata Achmad Kartiko dalam kunjungannya ke Mapolres Aceh Timur di Aceh Timur, Rabu.
Jenderal polisi bintang dua mengatakan kepolisian memiliki tugas berat dalam menghadapi Pemilu 2024. Oleh karena itu, semua anggota Polri harus benar-benar menjaga netralitas pada Pemilu 2024.
"Sebagai anggota sebagai anggota kepolisian, sudah ada petunjuk dari Mabes Polri terkait netralitas pada Pemilu 2024. Jangan sampai tindakan, baik sengaja maupun tidak, menimbulkan persepsi tidak baik. Semuanya harus benar-benar dijaga," katanya.
Kapolda juga mengingatkan seluruh jajaran kepolisian di Aceh untuk terus meningkatkan kondisivitas kamtibmas. Di antaranya melaksanakan patroli dialogis, sosialisasi, dan kegiatan preventif lainnya.
"Tugas kepolisian tidak hanya mewujudkan kamtibmas yang kondusif, tetapi juga penegakan hukum dan pelayanan kepada masyarakat. Untuk pelayanan masyarakat, layani dengan senyum, sapa, dan salam," kata Achmad Kartiko.
Menurut Kapolda, melayani masyarakat bukan hanya pembuatan surat izin mengemudi dan surat keterangan catatan kepolisian, Akan tetapi juga pengaduan serta menjawab ketidaktahuan masyarakat.
"Kalau ada pengaduan masyarakat, walau bukan pidana, tetap diterima dan dilayani. Sebab, semua itu adalah bentuk pelayanan kepolisian. Polisi adalah pelayan masyarakat," kata Achmad Kartiko.
Pemilu 2024 terdiri pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI serta pemilihan anggota DPR provinsi dan DPR kabupaten kota.
Pemungutan suara pemilu legislatif dijadwalkan 14 Februari 2024. Pemungutan pemilu legislatif tersebut digelar serentak dengan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI.
Baca juga: Kapolda Aceh ingatkan personel jaga netralitas pada Pemilu 2024
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
"Kami mengapresiasi jajaran kepolisian di Aceh yang telah berupaya menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif," kata Achmad Kartiko dalam kunjungannya ke Mapolres Aceh Timur di Aceh Timur, Rabu.
Jenderal polisi bintang dua mengatakan kepolisian memiliki tugas berat dalam menghadapi Pemilu 2024. Oleh karena itu, semua anggota Polri harus benar-benar menjaga netralitas pada Pemilu 2024.
"Sebagai anggota sebagai anggota kepolisian, sudah ada petunjuk dari Mabes Polri terkait netralitas pada Pemilu 2024. Jangan sampai tindakan, baik sengaja maupun tidak, menimbulkan persepsi tidak baik. Semuanya harus benar-benar dijaga," katanya.
Kapolda juga mengingatkan seluruh jajaran kepolisian di Aceh untuk terus meningkatkan kondisivitas kamtibmas. Di antaranya melaksanakan patroli dialogis, sosialisasi, dan kegiatan preventif lainnya.
"Tugas kepolisian tidak hanya mewujudkan kamtibmas yang kondusif, tetapi juga penegakan hukum dan pelayanan kepada masyarakat. Untuk pelayanan masyarakat, layani dengan senyum, sapa, dan salam," kata Achmad Kartiko.
Menurut Kapolda, melayani masyarakat bukan hanya pembuatan surat izin mengemudi dan surat keterangan catatan kepolisian, Akan tetapi juga pengaduan serta menjawab ketidaktahuan masyarakat.
"Kalau ada pengaduan masyarakat, walau bukan pidana, tetap diterima dan dilayani. Sebab, semua itu adalah bentuk pelayanan kepolisian. Polisi adalah pelayan masyarakat," kata Achmad Kartiko.
Pemilu 2024 terdiri pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI serta pemilihan anggota DPR provinsi dan DPR kabupaten kota.
Pemungutan suara pemilu legislatif dijadwalkan 14 Februari 2024. Pemungutan pemilu legislatif tersebut digelar serentak dengan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI.
Baca juga: Kapolda Aceh ingatkan personel jaga netralitas pada Pemilu 2024
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023