Blangpidie (ANTARA Aceh) - Ratusan masyarakat Desa Meurandeh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh mengibarkan bendera Merah Putih raksasa di puncak Gunung Lembah Sabil dalam rangka memeriahkan HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Wakil Ketua Pemuda Desa Meurandeh, Kecamatan Lembah Sabil,Redy Misdar di Blangpidie, Minggu mengatakan, pengibaran bendera raksasa ukuran 10 x 25 meter di puncak bukit tersebut merupakan gagasan masyarakat yang dibangun sejak tahun 2016.

"Semangat itu sudah dibangun sejak tahun lalu. Namun baru kali ini gagasan itu bisa kami jalankan. Itu semua berkat dari partisipasi masyarakat, mulai dari pemasangan tiang, penjahitan bendera hingga waktu pengibaran," ujarnya.

Ia berkata, suksesnya pengibaran bendera raksasa di puncak Lembah Sabil dengan ketinggian 450 dari permukaan air laut (dpl) tersebut juga tidak terlepas berkat bantuan Pemerintah Kecamatan dan TNI - Polri yang bertugas di wilayah ini.

"Ratusan masyarakat terdiri dari pemuda, orang tua, kaum ibu-ibu bahkan anak-anak pada Minggu pagi sekitar pukul 10,00 WIB, mereka sudah mulai mendaki gunung. Warga rela mendaki gunung tinggi demi ikut mengibarkan bendera Merah Putih raksasa ini," ujarnya.

Danposramil 09/Lembah Sabil, Kodim 0110 Abdya, Pelda Bakhtiar mengaku terkesima melihat antusias masyarakat daerah itu.      

"Mereka tua muda dan anak-anak bahkan orangtua umur 72 tahun ikut mendaki gunung dengan berjalan kaki sejauh tiga kilometer untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI.

Awalnya gagasan pengibaran bendera di atas puncak Lembah Sabil ini timbul dari perorangan warga desa kemudian menjadi kelompok masyarakat dalam memeriahkan Hari Kemerdekaan.

"Jadi, saya mengapresiasi warga desa yang luar biasa ini," ujarnya.

Pelda Bakhtiar berkata, Bendera Merah Putih raksasa yang dijahit langsung oleh warga desa tersebut berhasil dikibarkan sekitar pukul 14,00 WIB setelah masyarakat melaksanakan ibadah Shalat Zuhur.

"Tiang bendera raksasa itu dari pohon pinang panjang. Proses pengibarannya diiringi lagu Indonesia Raya. Semua warga desa yang hadir di atas gunung ikut bernyanyi," katanya.


Pewarta: Suprian

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017