Seorang jamaah haji Aceh Timur meninggal di Mekkah

Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Seorang jamaah haji dari Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh, dilaporkan meninggal di Tanah Suci, Mekkah, diduga akibat penyakit jantung.

Kepala Sub Bagian Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Aceh, Rusli di Banda Aceh, Jumat, mengatakan jamaah haji bernama Rusli Ahmad Usman tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 11 Embarkasi Aceh.

"Berdasarkan informasi dari petugas haji, almarhum (Rusli Ahmad Usman) meninggal pada Kamis (14/9), sekitar pukul 08.33 WAS (Waktu Arab Saudi)," ucapnya.

Almarhum, lanjut dia, berasal Peurelak, Aceh Timur memiliki riwayat penyakit cardiovascular disease atau gangguan di bagian jantung dan pembuluh darah.

Dia menceritakan, kronologis meninggalya Rusli terjadi ketika yang bersangkutan sedang sarapan bersama istri di tempat menginap yakni Alkeswah Towers Hotel sekira pukul 07.45 hingga 08.00 WAS.

Setelah sarapan, katanya, Rusli mengeluh pusing dan sempoyongan. Mendapat pengakuan seperti itu, sang istri kemudian membawa suaminya ke posko kesehatan kloter.

"Saat di depan posko, almarhum tiba-tiba terjatuh dan pingsan. Petugas medis yang ada di lokasi, lalu melakukan pemeriksaan. Ditemukan urat nadi dan nafas melemah," jelas dia.

Petugas medis kamudian mengambil tindakan penanganan gawat darurat dengan melakukan resusitasi jantung paru untuk mengembalikan fungsi napas dan sirkulasi tubuh yang terhenti.

"Lalu seorang jamaah asal Peurelak itu, langsung dievakuasi ke Klinik Sektor X, Makkah. Tetapi nyawanya, tak tertolong lagi," tutur Rusli.

Hingga Jumat ini, total sudah 15 orang jamaah haji asal Aceh meninggal dunia di Tanah Suci.

Data PPIH Embarkasi Aceh tahun 2017 telah memberangkatkan 4.463 orang jamaah ke Tanah Suci dengan 12 kloter, melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda di Kabupaten Aceh Besar.

Ke-4.463 orang itu terdiri 4.347 jamaah asal Aceh, 34 orang tim TPHD dan tim kesehatan haji daerah, 26 jemaah mutasi dari luar provinsi dan 56 orang petugas kloter.