Aceh Tamiang (ANTARA Aceh) - Gubernur Aceh dr Irwandi Yusuf apresiasi terhadap perkembangan dan kemajuan pembangunan serta fasilitas RSUD Aceh Tamiang, Provinsi Aceh yang berteknologi Jerman. 

Hal tersebut dikemukakan Irwandi saat lawatan kerja perdananya Sabtu (28/10) di kabupaten diujung timur Provinsi Aceh tersebut. “Saya kagum pembangunan serta fasilitas yang digunakan di RSUD Aceh Tamiang ini, semua fasilitas operasi serba digital dan berstandar Jerman, ini menunjukkan kemajuan yang sungguh luar biasa," katanya kepada wartawan. 

Irwandi minta, secepat mungkin status RSUD Aceh Tamiang ini ditingkatkan, dia berjanji akan mengupayakan dan mendorong bisa secepat nya naik status. Agar RSUD Aceh Tamiang bisa melakukan dan menambah para dokter spesialis lagi, maka semakin lengkap fasilitas tenaga medis di RSUD tersebut. 

Dalam lawatan kerjanya, Irwandi mengunjungi seluruh ruangan di RSUD Aceh Tamiang dan menyempatkan diri mewawancarai pasien, menanyakan tingkat pelayanan yang diberikan oleh RSUD ini, jawab pasien yang ditanyai merasa baik dan puas atas pelayanan medis, apalagi fasilitas ruangan yang memakai Air Condisioner. 

Irwandi minta kepada Direktur RSUD Aceh Tamiang Ibnu Aziz, untuk meningkatkan segala fasilitas yang masih kurang, agar ditambah, seperti palbed, dr spesialis, terutama itu tadi, instalasi pengolahan limbah (IPAL) harus benar benar sesuai AMDAL sebab menurutnya itu hal paling utama menuju RSUD yang ramah lingkungan serta asiri. 

Kagum dengan Fasilitas RSUD Aceh Tamiang
Walikota Langsa, Usman Abdullah kagum dengan fasilitas RSUD Aceh Tamiang yang serba canggih, terutama fasilitas alat operasi yang memggunakan teknologi Jerman. 

“Saya iri melihat perkembangan RSUD Aceh Tamiang ini, sungguh sangat pesat, semoga RSUD ini bisa menjadi rujukan, mengingat perlengkapannya sudah sangat memadai," ujarnya. 

Dirinya berharap kelak RSUD Aceh Tamiang ini menjadi RSU rujukan dengan fasilitas memadai serta tenaga medis yang profesional. Didukung oleh sarana yang memadai.


Pewarta: Syawaluddin

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017