Meulaboh (ANTARA Aceh) - Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari Koramil 01/Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat, menuntaskan pembersihan material tanah longsor di lintasan Meulaboh - Tutut, akibat tingginya curah hujan.
Komandan Kodim 0105/Aceh Barat, Letkol Inf Herry Riana Sukma, melalui Danramil 01/SM, Kapten Inf Mazwar Asadi AR di Meulaboh, Rabu menuturkan, anggota TNI bersama pihak terkait lainnya sudah berhasil menanggani dampak bencana alam itu.
"Alhamdulillah, pembersihan sudah selesai (Selasa 19/12) siang, berkat kerja keras semua pihak bersama-sama dengan anggota Koramil, Babinsa. Jalan sudah bisa dilintasai masyarakat maupun kendaraan," katanya dalam pesan tertulis kepada Antara.
Kapten Inf Mazwar Asadi AR mengatakan, longsor terjadi di kilometer 52 Desa Lancong, Kecamatan Sungai Masa, akibat itensitas curah hujan yang tinggi pada Senin (18/12) hingga pukul 22.00 WIB yang mengguyur wilayah setempat.
Akibat tekanan air dari atas, lonsor berupa bebatuan tanah tebing gunung berjatuhan sehingga menutup badan jalan tepatnya di lintasan Meulaboh-Tutut, yakni di perbatasan Desa Alue Kuyun, Kecamatan Woyla Timur dengan Desa Lancong, Sungai Mas.
Bencana alam berupa tanah lonsor yang terjadi malam itu, tidak menelan korban jiwa, akan tetapi tumpahan tanah lonsor menutupi badan jalan sepanjang sekira 25 meter yang berdampak pada terganggunya aktivitas masyarakat dan pengguna jalan.
Lebih lanjut dikatakan, anggota Koramil 01/Sungai Mas bersama dengan masyarakat bergotong royong membersihkan tanah yang menutupi badan jalan sepanjang 25 meter yang mengakibatkan kendaraan roda empat dan roda dua tidak dapat melintas.
Setelah dilakukan koordinasi dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta pihak-pihak terkait lainnya, alat berat datang untuk menuntaskan pembersihan material di atas badan jalan yang menumpuk.
Selain menyebabkan terganggunya akses transportasi darat di lintasan itu, longsor juga menyebabkan satu tiang listrik milik PT PLN (persero) tumbang sehingga wilayah setempat terputus arus listrik atau terjadi pemadaman listrik.
"Pihak Korami mengkoordinasikan dengan BPBD Aceh Barat dan PLN, karena akibat lonsor ada satu buah tiang listrik yang roboh sehingga arus listrik di Kecamatan Sungai Mas padam total pasca kejadian itu," katanya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017
Komandan Kodim 0105/Aceh Barat, Letkol Inf Herry Riana Sukma, melalui Danramil 01/SM, Kapten Inf Mazwar Asadi AR di Meulaboh, Rabu menuturkan, anggota TNI bersama pihak terkait lainnya sudah berhasil menanggani dampak bencana alam itu.
"Alhamdulillah, pembersihan sudah selesai (Selasa 19/12) siang, berkat kerja keras semua pihak bersama-sama dengan anggota Koramil, Babinsa. Jalan sudah bisa dilintasai masyarakat maupun kendaraan," katanya dalam pesan tertulis kepada Antara.
Kapten Inf Mazwar Asadi AR mengatakan, longsor terjadi di kilometer 52 Desa Lancong, Kecamatan Sungai Masa, akibat itensitas curah hujan yang tinggi pada Senin (18/12) hingga pukul 22.00 WIB yang mengguyur wilayah setempat.
Akibat tekanan air dari atas, lonsor berupa bebatuan tanah tebing gunung berjatuhan sehingga menutup badan jalan tepatnya di lintasan Meulaboh-Tutut, yakni di perbatasan Desa Alue Kuyun, Kecamatan Woyla Timur dengan Desa Lancong, Sungai Mas.
Bencana alam berupa tanah lonsor yang terjadi malam itu, tidak menelan korban jiwa, akan tetapi tumpahan tanah lonsor menutupi badan jalan sepanjang sekira 25 meter yang berdampak pada terganggunya aktivitas masyarakat dan pengguna jalan.
Lebih lanjut dikatakan, anggota Koramil 01/Sungai Mas bersama dengan masyarakat bergotong royong membersihkan tanah yang menutupi badan jalan sepanjang 25 meter yang mengakibatkan kendaraan roda empat dan roda dua tidak dapat melintas.
Setelah dilakukan koordinasi dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta pihak-pihak terkait lainnya, alat berat datang untuk menuntaskan pembersihan material di atas badan jalan yang menumpuk.
Selain menyebabkan terganggunya akses transportasi darat di lintasan itu, longsor juga menyebabkan satu tiang listrik milik PT PLN (persero) tumbang sehingga wilayah setempat terputus arus listrik atau terjadi pemadaman listrik.
"Pihak Korami mengkoordinasikan dengan BPBD Aceh Barat dan PLN, karena akibat lonsor ada satu buah tiang listrik yang roboh sehingga arus listrik di Kecamatan Sungai Mas padam total pasca kejadian itu," katanya menambahkan.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017