Sabang (Antaranews Aceh) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan untuk mewaspadai potensi terjadi peningkatan angin serta gelombang tinggi di perairan Sabang, Provinsi Aceh dari tanggal 14-16 Januari.

Kepala Stasiun Meteorologi Cot Ba U Maimun Saleh, Sabang Siswanto, Minggu, menyampaikan berdasarkan pantauan kondisi atmosfer terkini terdapat peningkatan kecepatan angin dan berpeluang terjadi di perairan Sabang, Provinsi paling ujung barat Sumatera berkisar antara 28-46 kilometer per jam.

"Dampak yang bisa ditimbulkan dari gangguan cuaca ini antara lain angin kencang dan gelombang tinggi," katanya lagi.

"Sehubungan dengan kondisi di atas dari tanggal 14-16 Januari masyarakat yang melakukan aktivitas pelayaran dari Sabang-Banda Aceh dan sebaliknya serta masyarakat nelayan diimbau untuk tetap waspada dan siaga dengan selalu memperhatikan update informasi cuaca dan gelombang," katanya lagi.

BMKG juga memprakirakan, peningkatan kecepatan angin 46-64 kilometer per jam juga berpeluang terjadi di Laut China Selatan, Laut Natuna Utara, perairan Kepulauan Natuna-Anambas, perairan Kalimantan Barat, dan Selat Karimata.

"Sepekan terakhir dan sampai dua hari ke depan secara dominan angin bertiup dari arah timur laut, dan masyarakat nelayan diimbau selalu waspada dan jika terjadi cuaca buruk untuk tidak melaut sementara waktu sampai cuaca membaik demi keselamatan," ujar Kepala Stasiun Meteorologi Cot Ba U Maimun Saleh, Sabang

Kepulauan paling ujung barat Indonesia yang diapit Selat Malaka dan Samudra Hindia sepanjang tahun dilanda dua musim yakni, Timur dan Barat.

Pada kedua musim tersebut pernah dilanda cuaca buruk, dan jadwal pelayaran dari Sabang-Banda Aceh dan sebalikya pernah ditunda, kemudian masyarakar nelayan pun enggan melaut demi keselamatan.

Pewarta: Irman Yusuf

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018