Lhoksukon (Antaranews Aceh) - Ratusan hektare sawah tadah hujan di Kecamatan Cot Girek, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, rawan kekeringan, karena masih musim kemarau, sehingga petani khawatir akan ancaman gagal panen.

Keuchik (kepala desa) Ue Baro, Abdullah TA di Lhoksukon, Senin menyatakan, sekitar 300 hektare lebih sawah tadah hujan di Kemukiman Alue Rampah, sekitar 90 persen sudah siap masa tanam, tetapi sudah terancam kekeringan, karena sudah lama belum turun hujan.

"Ancaman ini bukan baru terjadi, tetapi sudah puluhan tahun. Rata-rata petani kami hanya setahun sekali turun sawah," kata Abdullah yang dibenarkan Jhon Junaidi, petani Seunubok Baro yang juga Ketua Kelompok Tani Tgk Bate Puteh.

Pihak desa dalam Kemukiman Alue Rampah yang terdiri dari beberapa desa, seperti Cempeudak, Alue Drien, Seunubok Baro, Geulumpang dan Ue Baro rata-rata pernah menyuplai air dari Sungai Peuto ke sawah melalui pompanisasi.

Tetapi, kata mereka, hasilnya tidak maksimal, karena dataran sawah di kawasan tersebut jauh lebih tinggi dari permukaan sungai, di samping jarak ke tempat tampungan air mencapai 1 kilometer lebih.

Dikatakan, produksi gabah di Kemukiman Alue Rampah hampir setiap tahun tidak maksimal, bahkan tidak sedikit petani merugi.

Menurut mereka, tingkat produktivitas pertanian tadah hujan secara umum memang rendah, karena minimnya manajemen air.

Meski demikian, mereka tetap mempertahankan tanaman padi misalnya saja menanam varietas padi yang lebih tahan dengan kondisi sedikit air, dengan harapan ada upaya khusus untuk menangani persoalan ini dari pemerintah setempat.

Camat Kecamatan Cot Girek, Usman mengatakan, di daerah tersebut terdapat sedikitnya 700 hektare sawah tadah hujan yang tersebar di sejumlah desa.

"Dua tahun lalu, petugas dari pengairan (sekarang disatukan menjadi Dinas PUPR) Aceh Utara sudah turun ke Cot Girek untuk survei irigasi.

Menurut survei itu, dataran sawah jauh lebih tinggi dari sungai, sehingga jaringan irigasi dibatalkan.

Baru-baru ini, kata Usman lagi, petugas Pengairan Provinsi Aceh sudah turun ke Kecamatan Cot Girek, tetapi dia mengaku belum tahu apa hasilnya karena saat survei ini tidak melibatkan pihaknya.


Pewarta: Zubir

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018