Meulaboh (Antaranews Aceh) - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh menyeleksi terhadap 32 siswa tamatan sekolah menengah kejuruan (SMK) mengikuti proses program Kementrian Ketenagakerjaan RI untuk pemagangan ke Jepang.

Kepala Bidang Tenagakerja pada Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Aceh Barat, Thalea Naldy di Meulaboh, Senin mengatakan, peserta mengikuti seleksi dasar berupa fisik dan matematika, sebagai syarat awal mengikuti program pemerintah pusat itu.

"Ini merupakan kegiatan program Kementrian Ketenagakerjaan dalam rangka proses pemagangan ke Jepang. Di Aceh Barat kita menyeleksi 32 orang pemuda, khususnya mereka putra daerah yang lulusan dari SMK," sebutnya.

Thalea, mencatat dalam beberapa tahun tahun terakhir pihaknya sudah berhasil menyeleksi puluhan pemuda untuk program tersebut, setidaknya 12 orang putra daerah setempat berhasil lolos dan berkesempatan mengeyah pendidikan di Negeri Sakura itu.

Sepulang dari magang, beberapa diantaranya sudah berhasil membangun usaha swasta dan lebih banyak bergerak disektor otomotif dan perbengkelan, meskipun usaha mereka belum begitu besar, namun kemandirian dalam dunia kerja itu sudah tumbuh.

Menurut dia, yang paling berharga dari mengikuti pemagangan ke Jepang tersebut, adalah ilmu serta keterampilan kerja dan kemampuan alumni tersebut mampu mengembangkan sebuah usaha yang mandiri ketika kembali ke daerah.

"Jumlah putra Aceh yang berangkat ke Jepang sudah tiga angkatan, mereka sudah di Negeri Sakua sebanyak 12 orang. Saat ini masih ada delapan orang lagi akan menyusul, sedang mengikuti proses seleksi di oleh Kementrian Ketenagakerjaan," sebutnya.

Lebih lanjut disampaikan, tujuan dari pemagangan tersebut salah satunya untuk menghasilkan tenagakerja yang profesional, peserta magang nantinya juga akan dibuatkan kontrak kerja dengan perusahaan-perusahaan besar selama dua tahun.

Thalea menjelaskan, di daerah belum perusahaan yang dipersiapkan menanti kepulangan tenaga kerja dari Jepang itu, namun tidak menutup kemungkinan ada yang menampung, sebab perusahaan di daerah banyak membutuhkan tenagakerja terampil.

Akan tetapi, tujuan utama pemagangan itu untuk melatih kemandirian, bukan untuk bergantung pada perusahaan orang lain, kemampuan peserta magang setiba di Tanah Air, diharapkan bisa membuka usaha dan menumbuh kembangkan sektor swaswa.

"Ini juga berkenaan dengan mengurai sektor publis tenaga kerja di Indonesia, mereka-mereka ini ke depan diharapkan mampu membuka usaha sektor swasta sehingga menampung sebanyak-banyaknya tenaga kerja," katanya menambahkan.


Pewarta: Anwar

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018