Lhokseumawe (Antaranews Aceh) - PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) menjamin penyaluran pupuk bersubsidi di Provinsi Aceh, berlangsung aman.
Manager Humas PT.PIM Zulfan Efendi, kepada wartawan Kamis malam mengatakan, bahwa pihaknya berkomitmen dalam menyalurkan pupuk bersubsidi sebagaimana jumlah alokasi pupuk yang telah ditentukan pemerintah untuk 23 kabupaten kota dalam wilayah Provinsi Aceh adalah sebesar 75.420 ton.
" Alokasi untuk provinsi Aceh berdasakan SK Mentan adalah sebesar 75.420 ton untuk kebutuhan 23 kabupaten/kota," katanya.
Lanjutnya, progress penyaluran pupuk urea bersubsidi diseluruh wilayah Aceh masih terus berjalan, bahkan jumlah penyalurannya suda mencapai angka 3.260 ton.
" Artinya masih ada sisa persediaan dan masih mencukupi serta kepada seluruh distributor untuk segera menebusnya," ujar Zulfan Effendi.
Sebut Humas PT.PIM, meski pabrik baru saja beroperasi karena terkendala oleh pasokan gas dari PT.PAG, akan tetapi dapat dipastikan untuk stok pupuk di PT PIM tetap aman, karena sebelumnya kekurangan pupuk dari PT PIM yang terkendala akibat gangguan supply gas tersebut, dapat diatasi dengan adanya bantuan dari PT Pupuk Indonesia (Persero) sebesar 114.500 ton melalui anak perusahaan dibawahnya seperti Pusri Palembang, Kujang Cikampek dan Pupuk Kaltim.
" Pupuk ini sudah tersebar digudang penyangga atau buffer.PT.PIM diwilayah penyaluran kami," jelas Humas PT.PIM tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Manager Humas PT.PIM Zulfan Efendi, kepada wartawan Kamis malam mengatakan, bahwa pihaknya berkomitmen dalam menyalurkan pupuk bersubsidi sebagaimana jumlah alokasi pupuk yang telah ditentukan pemerintah untuk 23 kabupaten kota dalam wilayah Provinsi Aceh adalah sebesar 75.420 ton.
" Alokasi untuk provinsi Aceh berdasakan SK Mentan adalah sebesar 75.420 ton untuk kebutuhan 23 kabupaten/kota," katanya.
Lanjutnya, progress penyaluran pupuk urea bersubsidi diseluruh wilayah Aceh masih terus berjalan, bahkan jumlah penyalurannya suda mencapai angka 3.260 ton.
" Artinya masih ada sisa persediaan dan masih mencukupi serta kepada seluruh distributor untuk segera menebusnya," ujar Zulfan Effendi.
Sebut Humas PT.PIM, meski pabrik baru saja beroperasi karena terkendala oleh pasokan gas dari PT.PAG, akan tetapi dapat dipastikan untuk stok pupuk di PT PIM tetap aman, karena sebelumnya kekurangan pupuk dari PT PIM yang terkendala akibat gangguan supply gas tersebut, dapat diatasi dengan adanya bantuan dari PT Pupuk Indonesia (Persero) sebesar 114.500 ton melalui anak perusahaan dibawahnya seperti Pusri Palembang, Kujang Cikampek dan Pupuk Kaltim.
" Pupuk ini sudah tersebar digudang penyangga atau buffer.PT.PIM diwilayah penyaluran kami," jelas Humas PT.PIM tersebut.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018