Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Partai Aceh, partai lokal di Aceh yang merupakan pemenang pemilu legislatif 2014 menjadwalkan akan menggelar Musyawarah Besar (Mubes) II.
Ketua Panitia Mubes II Partai Aceh Tgk H Muharuddin di Banda Aceh, Selasa, menyatakan, Mubes II Partai Aceh dijadwalkan berlangsung di Banda Aceh 12 dan 13 Februari mendatang.
"Mubes ini merupakan forum tertinggi partai. Dalam musyawarah ini nantinya diagendakan pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Aceh atau DPA Partai Aceh periode berikutnya," kata dia.
Selain memilih ketua, Tgk H Muharuddin yang juga Ketua DPR Aceh menambahkan, di ajang tersebut juga dibahas langkah dan kebijakan partai menghadapi pemilu legislatif 2019.
"Kami juga nantinya akan membahas masalah AD/ART partai, apakah perlu disesuaikan dengan konteks kekinian atau tidak. Termasuk menetapkan kriteria calon anggota legislatif yang akan diusung Partai Aceh pada Pemilu 2019," ungkap dia.
Tgk H Muharuddin mengatakan, musyawarah tersebut akan dihadiri Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Aceh yang tersebar di 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh.
Selain itu juga dihadiri unsur Komite Peralihan Aceh (KPA), unsur Majelis Ulama Aceh, serta organisasi wanita atau Putroe. Setiap wilayah hanya dihadiri tujuh orang.
"Musyawarah ini juga sebagai ajang restrukturisasi kepengurusan Partai Aceh, baik di tingkat pimpinan pusat maupun wilayah. Kegiatan ini juga ajang untuk meningkat kejayaan Partai Aceh pada pemilu di Provinsi Aceh," kata Tgk H Muharuddin.
Sementara itu, Sekretaris Panitia Mubes II Partai Aceh Iskandar Usman Al-Farlaky menyebutkan, sebelum pelaksanaan musyawarah, Partai Aceh akan menggelar maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan ini akan diikuti kader, simpatisan, dan masyarakat Aceh di Banda Aceh.
"Setelah maulid akbar, kegiatan dilanjutkan dengan pembukaan dan pelaksanaan Musyawarah Besar II Partai Aceh," ungkap Iskandar Usman Al Farlaky, yang juga Ketua Fraksi Partai Aceh DPR Aceh.
Partai Aceh merupakan partai lokal di Aceh yang didirikan mantan Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Partai Aceh pertama kali ikut pemilu legislatif pada 2009 dan kemudian 2014.
Partai Aceh dinyatakan sebagai pemenang dua dari dua pemilu legislatif di tingkat Provinsi Aceh. Pada pemilu 2009, Partai Aceh memperoleh 33 kursi dari 69 kursi DPR Aceh. Sedangkan pemilu 2014, Partai Aceh memperoleh 29 kursi dari 81 kursi DPR Aceh.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Ketua Panitia Mubes II Partai Aceh Tgk H Muharuddin di Banda Aceh, Selasa, menyatakan, Mubes II Partai Aceh dijadwalkan berlangsung di Banda Aceh 12 dan 13 Februari mendatang.
"Mubes ini merupakan forum tertinggi partai. Dalam musyawarah ini nantinya diagendakan pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Aceh atau DPA Partai Aceh periode berikutnya," kata dia.
Selain memilih ketua, Tgk H Muharuddin yang juga Ketua DPR Aceh menambahkan, di ajang tersebut juga dibahas langkah dan kebijakan partai menghadapi pemilu legislatif 2019.
"Kami juga nantinya akan membahas masalah AD/ART partai, apakah perlu disesuaikan dengan konteks kekinian atau tidak. Termasuk menetapkan kriteria calon anggota legislatif yang akan diusung Partai Aceh pada Pemilu 2019," ungkap dia.
Tgk H Muharuddin mengatakan, musyawarah tersebut akan dihadiri Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Aceh yang tersebar di 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh.
Selain itu juga dihadiri unsur Komite Peralihan Aceh (KPA), unsur Majelis Ulama Aceh, serta organisasi wanita atau Putroe. Setiap wilayah hanya dihadiri tujuh orang.
"Musyawarah ini juga sebagai ajang restrukturisasi kepengurusan Partai Aceh, baik di tingkat pimpinan pusat maupun wilayah. Kegiatan ini juga ajang untuk meningkat kejayaan Partai Aceh pada pemilu di Provinsi Aceh," kata Tgk H Muharuddin.
Sementara itu, Sekretaris Panitia Mubes II Partai Aceh Iskandar Usman Al-Farlaky menyebutkan, sebelum pelaksanaan musyawarah, Partai Aceh akan menggelar maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan ini akan diikuti kader, simpatisan, dan masyarakat Aceh di Banda Aceh.
"Setelah maulid akbar, kegiatan dilanjutkan dengan pembukaan dan pelaksanaan Musyawarah Besar II Partai Aceh," ungkap Iskandar Usman Al Farlaky, yang juga Ketua Fraksi Partai Aceh DPR Aceh.
Partai Aceh merupakan partai lokal di Aceh yang didirikan mantan Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Partai Aceh pertama kali ikut pemilu legislatif pada 2009 dan kemudian 2014.
Partai Aceh dinyatakan sebagai pemenang dua dari dua pemilu legislatif di tingkat Provinsi Aceh. Pada pemilu 2009, Partai Aceh memperoleh 33 kursi dari 69 kursi DPR Aceh. Sedangkan pemilu 2014, Partai Aceh memperoleh 29 kursi dari 81 kursi DPR Aceh.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018