Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Lapangan Stadion H Dimurthala, Banda Aceh dipastikan siap dan layak sebagai tempat pertandingan turnamen sepakbola berlebel "Piala Presiden Persiraja" yang digelar 10 hingga 16 Maret 2018.
Ketua panitia, Ade Zulfadhli kepada wartawan di Banda Aceh, Jumat menyatakan, pihaknya telah membenahi lapangan Stadion H Dimurthala, sehingga layak digelar pertandingan turnamen berkelas nasional tersebut.
"Jauh-jauh hari kita telah merpersiapkan rencana pelaksanaan turnamen ini. Kita sudah membenahi lapangan dan siap untuk digunakan pada pertandingan nanti," jelasnya.
Katanya, panitia berusaha maksimal dalam persiapan turnamen ini. "Kita maksimal benahi lapangan, karena tim yang kita undang adalah tim liga I dan II," tegasnya.
Kecuali itu, sebutnya, pagelaran turnamen ini bertujuan memberikan hiburan kepada masyarakat, sehingga harga tiket lebih murah dari pertandingan kompetisi Liga II.
"Harga tiket tribun barat Rp25 ribu, sedangkan tribun timur, selatan dan utara Rp20 ribu. VIP Rp 40 ribu. Harga ini lebih murah dari Liga I, Rp30 ribu tribun barat dan tribun timur, utara dan selatan Rp25 ribu," jelasnya.
Baca juga: Persiraja target juara turnamen "Piala Presiden Persiraja"
Ade dalam kesempatan ini menegaskan bahwa tim Persita Tanggerang, Persika Kerawang daril Liga II, Sriwijaya FC dari Liga I dipastikan datang ke Banda Aceh mengikuti turnamen Piala Presiden Persiraja.
"Semua tim yang kita undang, kita tanggung transportasi dan akomodasi," katanya seraya menyebutkan pertandingan dilaksanakan setiap malam, mulai pukul 20.15 WIB.
Ia menjelaskan turnamen ini memperebutkan hadiah total Rp120 juta, dengan rincian juara I Rp60 juta, juara II Rp40 juta. Pemain terbaik dan pencetak gol terbanyak (top skor) masing-masing Rp10 juta.
Dalam turnamen Piala Presiden Persiraja ini, panitia memakai wasit dari PSSI Aceh. "Pada turnamen ini kita gunakan wasit lokal. Ini sebagai upaya kita juga memberdayakan wasit lokal, karena wasit-wasit Aceh juga bagus," paparnya.
Sebutnya, Persiraja mengawali pertandingan melawan Persita Tangerang (Sabtu,10/3), selanjutnya, Persita versus Persika Kerawang (Minggu,11/3), Persiraja Vs Persika (Senin, 12/3), Sriwijaya FC Vs Persita (Selasa, 13/3), Sriwijaya Vs Persika (Rabu,14/3), Persiraja Vs Sriwijaya (Jum`at, 16/3).
Stadion H. Dimurthala yang berkapasitas 12 penonton, dibangun tahun 1982. Tribun barat stadion ini merupakan bekas tribun yang digunakan pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) nasional, tahun 1981 di lapangan Blang Padang, Banda Aceh.
Stadion yang menambalkan nama tokoh sepakbola Aceh, H. Dimurthala inipun sudah beberapa kali mengalami renovasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Ketua panitia, Ade Zulfadhli kepada wartawan di Banda Aceh, Jumat menyatakan, pihaknya telah membenahi lapangan Stadion H Dimurthala, sehingga layak digelar pertandingan turnamen berkelas nasional tersebut.
"Jauh-jauh hari kita telah merpersiapkan rencana pelaksanaan turnamen ini. Kita sudah membenahi lapangan dan siap untuk digunakan pada pertandingan nanti," jelasnya.
Katanya, panitia berusaha maksimal dalam persiapan turnamen ini. "Kita maksimal benahi lapangan, karena tim yang kita undang adalah tim liga I dan II," tegasnya.
Kecuali itu, sebutnya, pagelaran turnamen ini bertujuan memberikan hiburan kepada masyarakat, sehingga harga tiket lebih murah dari pertandingan kompetisi Liga II.
"Harga tiket tribun barat Rp25 ribu, sedangkan tribun timur, selatan dan utara Rp20 ribu. VIP Rp 40 ribu. Harga ini lebih murah dari Liga I, Rp30 ribu tribun barat dan tribun timur, utara dan selatan Rp25 ribu," jelasnya.
Baca juga: Persiraja target juara turnamen "Piala Presiden Persiraja"
Ade dalam kesempatan ini menegaskan bahwa tim Persita Tanggerang, Persika Kerawang daril Liga II, Sriwijaya FC dari Liga I dipastikan datang ke Banda Aceh mengikuti turnamen Piala Presiden Persiraja.
"Semua tim yang kita undang, kita tanggung transportasi dan akomodasi," katanya seraya menyebutkan pertandingan dilaksanakan setiap malam, mulai pukul 20.15 WIB.
Ia menjelaskan turnamen ini memperebutkan hadiah total Rp120 juta, dengan rincian juara I Rp60 juta, juara II Rp40 juta. Pemain terbaik dan pencetak gol terbanyak (top skor) masing-masing Rp10 juta.
Dalam turnamen Piala Presiden Persiraja ini, panitia memakai wasit dari PSSI Aceh. "Pada turnamen ini kita gunakan wasit lokal. Ini sebagai upaya kita juga memberdayakan wasit lokal, karena wasit-wasit Aceh juga bagus," paparnya.
Sebutnya, Persiraja mengawali pertandingan melawan Persita Tangerang (Sabtu,10/3), selanjutnya, Persita versus Persika Kerawang (Minggu,11/3), Persiraja Vs Persika (Senin, 12/3), Sriwijaya FC Vs Persita (Selasa, 13/3), Sriwijaya Vs Persika (Rabu,14/3), Persiraja Vs Sriwijaya (Jum`at, 16/3).
Stadion H. Dimurthala yang berkapasitas 12 penonton, dibangun tahun 1982. Tribun barat stadion ini merupakan bekas tribun yang digunakan pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) nasional, tahun 1981 di lapangan Blang Padang, Banda Aceh.
Stadion yang menambalkan nama tokoh sepakbola Aceh, H. Dimurthala inipun sudah beberapa kali mengalami renovasi.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018