Lhokseumawe (Antaranews Aceh) - Satuan Detasemen Kesehatan Wilayah Iskandar Muda (Denkesyah IM) 04.01 Lhokseumawe melakukan kegiatan fogging di seputaran wilayah perkantoran militer Korem 011 Lilawangsa dan asrama, Jumat, untuk mencegah demam berdarah (DBD).
Kepada wartawan di Lhokseumawe, Dandenkesyah IM Letkol Ckm Wawan Supandi, mengatakan kegiatan fogging bertujuan membasmi nyamuk yang menyebarkan virus penyebab DBD melalui gigitan nyamuk Aides Aigepty.
Lanjut Wawan Supandi, akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti tersebut, menyebabkan demam berdarah dengan berbagai gejala, seperti demam, pusing, nyeri pada bola mata, otot, sendi dan ruam.
"Ada beberapa penyakit tahunan yang kerap kali menyerang warga, salah satunya adalah demam berdarah, maka satuan Denkesyah Lhokseumawe melakukan aktivitas fogging yang bertujuan memberantas penyebaran nyamuk Aedes Aegypti ini," jelas dia.
Diharapkan, dengan dilakukannya fogging tersebut akan berpengaruh pada nyamuk dewasa, sehingga akan mengurangi bahaya demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk.
Sambungnya, selain membunuh nyamuk dengan pengasapan khusus tersebut, pihaknya juga berharap peran serta dari warga sekitar, agar membersihkan benda-benda yang dapat tergenangnya air, seperti kaleng dan botol bekas.
"Dengan fogging ini, nyamuk dewasa akan mati. Akan tetapi, kebersihan lingkungan juga harus dijaga terutama dari barang-barang bekas yang dapat tergenangnya air sebagai tempat berkembang biak jenis nyamuk tersebut," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Kepada wartawan di Lhokseumawe, Dandenkesyah IM Letkol Ckm Wawan Supandi, mengatakan kegiatan fogging bertujuan membasmi nyamuk yang menyebarkan virus penyebab DBD melalui gigitan nyamuk Aides Aigepty.
Lanjut Wawan Supandi, akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti tersebut, menyebabkan demam berdarah dengan berbagai gejala, seperti demam, pusing, nyeri pada bola mata, otot, sendi dan ruam.
"Ada beberapa penyakit tahunan yang kerap kali menyerang warga, salah satunya adalah demam berdarah, maka satuan Denkesyah Lhokseumawe melakukan aktivitas fogging yang bertujuan memberantas penyebaran nyamuk Aedes Aegypti ini," jelas dia.
Diharapkan, dengan dilakukannya fogging tersebut akan berpengaruh pada nyamuk dewasa, sehingga akan mengurangi bahaya demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk.
Sambungnya, selain membunuh nyamuk dengan pengasapan khusus tersebut, pihaknya juga berharap peran serta dari warga sekitar, agar membersihkan benda-benda yang dapat tergenangnya air, seperti kaleng dan botol bekas.
"Dengan fogging ini, nyamuk dewasa akan mati. Akan tetapi, kebersihan lingkungan juga harus dijaga terutama dari barang-barang bekas yang dapat tergenangnya air sebagai tempat berkembang biak jenis nyamuk tersebut," katanya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018