Lhoksukon (Antaranews Aceh) - Dua unit rumah di Desa Matang Manyam, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, ludes terbakar pada Senin petang, amukan api ini diduga akibat korsleting listrik.

Wakil Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Aceh Utara, Akmal Daud mengatakan, amukan api terjadi sekitar pukul 16.00 WIB menghanguskan rumah Nurjanah (50), dan rumah Saifuddin (31). Keduanya ibu dan anak.

"Menurut informasi, api pertama terlihat dari rumah Saifuddin, lalu menjalar ke rumah Nurjanah hingga membuat kedua rumah mereka ludes terbakar bersama isinya dalam peristiwa tersebut," kata Akmal.

Dikatakan, kedua rumah yang saling berdekatan ini masing-masing berkonstruksi kayu dan semi permanen. 

Meski mobil pemadam kebakaran sempat tiba di lokasi, namun mobil itu kalah cepat. Alhasil, para petugas hanya memadamkan sisa bara api agar tidak menjalar ke rumah lainnya.

Keuchik Matang Manyam, Abdul Wahab menjelaskan, kejadian berawal ketika pemilik sedang tidak berada di rumahnya. Peristiwa ini, kata Abdul Wahab lagi,  pertama kali diketahui seorang warga setempat.

"Saat itu pemilik rumah sedang berada di sawah, karena di kampung kami sedang musim panen padi. Kejadian ini baru diketahui oleh seorang warga yang sedang mengangkut jerami di dekat lokasi kebakaran," kata keuchik.

Begitu melihat kejadian tersebut, maka saksi langsung melaporkan kepada warga lainnya untuk diberikan pertolongan. Meski pemadaman telah diupayakan, tetapi aksi masyarakat kalah cepat dengan amukan api tersebut.

"Kedua rumah itu saling berdekatan dan mereka adalah anak dan ibu. Kerugian dari kebakaran tersebut mencapai puluhan juta, termasuk uang tunai Rp 2,5 juta. Selain itu, ada juga gabah yang ikut terbakar," sebutnya.

Disebutkan, kedua keluarga yang menjadi korban kebakaran ini tercatat sebagai warga miskin di Desa Matang Manyam.
 

Pewarta: Zubir

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018