Langsa (Antaranews Aceh) - Tiga orang remaja tewas akibat tenggelam setelah sampan yang dinaikinya terbalik ketika mencari ikan di Kuala Langsa, Kecamatan Langsa Kota, Kota Langsa, Provinsi Aceh, Minggu.
Ketua Satgas SAR Kota Langsa, Heru Iskandar mengatakan, pihaknya mendapat laporan bahwa terjadi musibah karam dua sampan yang digunakan enam remaja saat memancing di seputaran alur Kuala Langsa sekira pukul 11.00 WIB.
Selanjutnya, tim gabungan terdiri dari Satgas SAR Langsa, Basarnas, PolAirud Polres Langsa, Polsek Langsa Barat dan sejumlah warga melakukan pencairan terhadap korban tenggelam.
"Ada enam remaja memancing dengan sampan, kemudian kedua sampan tersebut terbalik dalam posisi terikat keduanya, tiga orang dinyatakan tenggelam dan tiga lainnya selamat," ujar Heru.
Ketiga korban meninggal diduga karena tidak bisa berenang diantaranya Mahfud (18) pelajar kelas 2 SMA, Amar (13) pelajar kelas 3 SMPN 12, dan Popon (17) pelajar kelas 1 STM Negeri Langsa.
Sedang korban selamat yakni, Fonna Abu Jabar, Naldi dan Fakhrizal yang kesemuanya merupakan pelajar sekolah menengah atas di Kota Langsa.
Heru Iskandar menuturkan, pencarian korban menyisir seputaran alur KM 5 Kuala Langsa dan awalnya menemukan dua korban yang telah meninggal dunia.
"Setelah dilakukan pencarian, dua korban atas nama Mahfud dan Muhammad Amar telah berhasil ditemukan," terangnya.
Kemudian tim penyelamat terus mencari satu korban lainnya atas nama Popon yang masih belum ditemukan. Akhirnya, tim menemukan korban ketiga sekira pukul 16.00 WIB.
"Alhamdulillah atas kerja keras semua pihak ketiga korban tenggelam telah ditemukan dan jenazah sudah diserahkan pada pihak keluarga masing-masing," jelasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kronologis kejadian bermula ketika keenam remaja tersebut berangkat memancing ikan di alur, menggunakan dua unit sampan berukuran 5 meter milik Budi (36), nelayan Kuala Langsa.
Kedua sampan tersebut terikat satu dan lainnya. Kemudian, korban Mahfud bercengkrama dengan sesama temannya di atas sampan hingga terbalik dan keenamnya terjebur ke alur.
Beruntung, tiga korban berhasil menyelamatkan diri. Namun malang, tiga lainnya tenggelam hingga merengang nyawa.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Ketua Satgas SAR Kota Langsa, Heru Iskandar mengatakan, pihaknya mendapat laporan bahwa terjadi musibah karam dua sampan yang digunakan enam remaja saat memancing di seputaran alur Kuala Langsa sekira pukul 11.00 WIB.
Selanjutnya, tim gabungan terdiri dari Satgas SAR Langsa, Basarnas, PolAirud Polres Langsa, Polsek Langsa Barat dan sejumlah warga melakukan pencairan terhadap korban tenggelam.
"Ada enam remaja memancing dengan sampan, kemudian kedua sampan tersebut terbalik dalam posisi terikat keduanya, tiga orang dinyatakan tenggelam dan tiga lainnya selamat," ujar Heru.
Ketiga korban meninggal diduga karena tidak bisa berenang diantaranya Mahfud (18) pelajar kelas 2 SMA, Amar (13) pelajar kelas 3 SMPN 12, dan Popon (17) pelajar kelas 1 STM Negeri Langsa.
Sedang korban selamat yakni, Fonna Abu Jabar, Naldi dan Fakhrizal yang kesemuanya merupakan pelajar sekolah menengah atas di Kota Langsa.
Heru Iskandar menuturkan, pencarian korban menyisir seputaran alur KM 5 Kuala Langsa dan awalnya menemukan dua korban yang telah meninggal dunia.
"Setelah dilakukan pencarian, dua korban atas nama Mahfud dan Muhammad Amar telah berhasil ditemukan," terangnya.
Kemudian tim penyelamat terus mencari satu korban lainnya atas nama Popon yang masih belum ditemukan. Akhirnya, tim menemukan korban ketiga sekira pukul 16.00 WIB.
"Alhamdulillah atas kerja keras semua pihak ketiga korban tenggelam telah ditemukan dan jenazah sudah diserahkan pada pihak keluarga masing-masing," jelasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kronologis kejadian bermula ketika keenam remaja tersebut berangkat memancing ikan di alur, menggunakan dua unit sampan berukuran 5 meter milik Budi (36), nelayan Kuala Langsa.
Kedua sampan tersebut terikat satu dan lainnya. Kemudian, korban Mahfud bercengkrama dengan sesama temannya di atas sampan hingga terbalik dan keenamnya terjebur ke alur.
Beruntung, tiga korban berhasil menyelamatkan diri. Namun malang, tiga lainnya tenggelam hingga merengang nyawa.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018