Langsa (Antaranews Aceh) - Anggota Komisi X DPR RI, Muslim SHI MM mendorong pengembangan pendidikan berbasis keislaman di Provinsi Aceh, dalam rangka membangun sumber daya manusia yang profesional religius.

"Pendidikan, agama dan budaya adalah pilar keistimewaan Aceh yang perlu terus diperkuat dalam rangka membangun daerah," sebut anggota DPR RI asal pemilihan Aceh ketika dihubungi dari Langsa, Rabu.

Menurutnya, kehidupan beragama di Aceh telah terbina sejak masa lampau yang telah menjadi identitas masyarakat di bumi "Serambi Mekkah" itu.

Karenanya, karakteristik keislaman yang ditopang akar kebudayaan lokal menjadi lokomotif penting terhadap pembangunan pendidikan di Aceh.

Selain itu, pola pendidikan terpadu sebenarnya sudah jauh diterapkan masyarakat Aceh melalui pesantren atau dayah yang tersebar di seantero bumi Teuku Umar itu.

"Aceh punya ciri khas tersendiri. Sejumlah pesantren telah menjadi pusat pendidikan terpadu berbasis keagamaan yang melahirkan banyak tokoh penting," katanya.

Sebagai putra Aceh, Muslim berkomitmen mengkampanyekan kembali gerakan keislaman dalam setiap derap pembangunan di daerah kelahirannya.

Dahulu, lanjut dia, generasi muda Aceh acap menjadikan pesantren, dayah atau meunasah (surau) sebagai pusat keilmuan dan kajian.

Namun, seiring perkembangan zaman hal tersebut terus berkurang dikalangan anak muda Aceh. Padahal, kegiatan tersebut mampu mendorong capaian keilmuan dan prestasi akademik kaum muda.

"Sekarang anak muda banyak kongkow di cafe atau warung-warung dengan permainan gadget. Ini perlu disentuh kembali seperti sedia kala," harap politisi Partai Demokrat.

Lanjut dia, dibekalinya generasi muda Aceh dengan pendidikan agama akan mampu mencegah maraknya peredaran narkoba, perilaku menyimpang seperti LGBT maupun penyakit sosial lainnya.

Untuk itu, Muslim mengajak semua komponen masyarakat Aceh untuk terus meneguhkan keimanan dan budaya luhur dalam mendidik penerus bangsa sehingga terwujudnya generasi islami yang akademis dan berprestasi.

Pewarta: Putra

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018